Jalur KA Semarang Tawang–Alastua Sudah Bisa Dilewati Lokomotif Biasa

KA melintas di jalur yang sudah diperbaiki di relasi Surabaya Pasarturi–Pasar Senen. MI/Dok. KAI Daop 4 Semarang

Jalur KA Semarang Tawang–Alastua Sudah Bisa Dilewati Lokomotif Biasa

Media Indonesia • 30 October 2025 09:41

Semarang: PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang memastikan jalur rel antara Stasiun Semarang Tawang dan Stasiun Alastua kini sudah dapat dilalui oleh lokomotif biasa, setelah sebelumnya terdampak genangan air akibat banjir. Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, menyampaikan bahwa jalur hulu di titik KM 2+3 hingga KM 3+0 sudah bisa digunakan dengan kecepatan terbatas 10 kilometer per jam.

“Upaya penanganan dan normalisasi jalur rel di lintas Semarang Tawang–Alastua menunjukkan hasil positif. Kini jalur hulu sudah bisa dilalui dengan lokomotif biasa,” kata Franoto melalui keterangan resmi, Kamis, 30 Oktober 2025.

Kereta api pertama yang berhasil melintas di jalur tersebut adalah KA 163 Gumarang relasi Surabaya Pasarturi–Pasar Senen, pada Rabu malam, 29 Oktober 2025, pukul 20.45 WIB, dengan kecepatan terbatas 10 km/jam.

Menurut Franoto, proses normalisasi dilakukan dengan pengeceran batu ballast (kricak) sebanyak 102 meter kubik di jalur hulu. Langkah ini meningkatkan ketinggian badan rel sehingga genangan air dapat berkurang signifikan.

“Pengeceran batu ballast akan terus dilakukan sesuai kebutuhan untuk memperkuat konstruksi rel agar perjalanan kereta bisa segera normal,” ujarnya.

Sebelumnya, jalur hulu dan hilir di lintasan tersebut hanya bisa dilalui oleh lokomotif khusus BB 304 dan CC 300 karena kondisi rel yang masih tergenang. Meski jalur telah dibuka, KAI masih menerapkan pembatasan kecepatan maksimal 10 km/jam demi menjaga keselamatan perjalanan dan mencegah kerusakan pada struktur rel yang baru dinormalisasi.

“Kami terus memantau kondisi lapangan secara berkala hingga jalur dinyatakan sepenuhnya normal,” tambah Franoto.

KAI Daop 4 Semarang juga menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan sejumlah perjalanan KA yang sebelumnya terdampak banjir dan proses perbaikan.

“Kami memahami ketidaknyamanan pelanggan akibat gangguan perjalanan ini. Terima kasih atas kesabaran dan pengertiannya. Keselamatan tetap menjadi prioritas utama kami, ” pungkasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)