Diduga Halusinasi, Seorang Pemuda Nekat Panjat Menara Sutet di Koja

Jakarta: Seorang pemuda bernama Bagas, 20, nekat memanjat menara sutet di tengah permukiman padat penduduk, Jalan Maduratna, Rawa Badak Selatan, Jakarta Utara. Bagas berada di atas hampir 2 jam.

Kapolsek Koja, Kompol Andry Suharto mengatakan pelaku diduga depresi hingga berhalusinasi, melihat cahaya. Pelaku pun mengikuti cahaya tersebut sampai ke atas menara sutet.

"Awalnya dia seperti ada yang menuntun ke atas, dia melihat sesuatu di atas ada cahaya, makanya dia naik ke atas," kata Andry di lokasi, Kamis, 18 September 2025.

Andry menyebut tindakan nekat ini bukanlah percobaan bunuh diri. Keluarga Bagas memberi informasi bahwa sang anak baru saja kembali ke Jakarta, usai dua bulan merantau di Aceh.

"Keterangan yang kami dapat bukan mau bunuh diri. Cuma dia hanya mengejar warna terang di atas sutet. Seperti halusinasi, makanya kita mau bawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan psikiater," kata Andry.
 

Baca juga: Pansus Kawasan Tanpa Rokok DKI Sepakat Sanksi Rp250 Ribu bagi Pelanggar

Saat berhasil turun, Bagas mengaku ke atas untuk menenangkan diri.  "Nenangin diri aja," kata Bagas sambil tersenyum.

Dalam proses evakuasi, petugas penyelamat dari Damkar sudah berada di lokasi. Namun, saat petugas berupaya naik ke sutet untuk menjemput, pelaku justru turun dengan sendirinya.


Sutet dipanjat pemuda di Jakarta Utara. Metrotvnews.com/Yurike

Kasieops Sudin Gulkarmat Jakarta Utara, Gatot Sulaeman, mengatakan ketinggian menara sutet ini ada lebih dari 50 meter. Sebanyak empat unit mobil rescue dengan 16 personel dikerahkan.

"Anggota kami sudah naik sekitar 10 meter, tapi alhamdulillah dia malah turun. Jadi kita menunggu dia sudah mendekat baru kita turun semuanya," kata Gatot.

Kini, Bagas telah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk pemeriksaan kejiwaannya.