Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (Rerie). Dok Medcom.id
Achmad Zulfikar Fazli • 29 April 2025 18:32
Jakarta: Pemerintah diminta memperbaiki tata kelola pendidikan dalam upaya menanamkan nilai-nilai integritas kepada para peserta didik. Perbaikan ini harus segera dilakukan guna melahirkan generasi penerus yang tangguh dan berdaya saing di masa depan.
"Sektor pendidikan yang bertugas mempersiapkan sumber daya manusia yang tangguh di masa depan, harus mampu menanamkan nilai-nilai integritas kepada setiap anak bangsa yang sangat penting untuk menjawab berbagai tantangan di masa depan," kata Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 29 April 2025.
Hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) Pendidikan pada 2024, mengungkapkan skor SPI Pendidikan 2024 Indonesia menurun dari 73,7 menjadi 69,50. Responden SPI Pendidikan 2024 berasal dari 36 ribu satuan pendidikan dasar dan menengah hingga satuan pendidikan tinggi.
Dalam kejujuran akademik, kasus menyontek masih ditemukan di 78 persen sekolah dan 98 persen kampus. Survei juga mengungkap 30 persen guru atau dosen, serta 18 persen pimpinan satuan pendidikan menganggap gratifikasi dari siswa atau wali murid sebagai hal lumrah.
Baca Juga:
Perluas Akses Layanan Pendidikan di Tanah Air |