Gempur Gaza Utara dan Selatan, Israel Kembali Langgar Gencatan Senjata

Kerusakan akibat serangan israel di Jalur Gaza. (Anadolu Agency)

Gempur Gaza Utara dan Selatan, Israel Kembali Langgar Gencatan Senjata

Willy Haryono • 15 December 2025 18:41

Gaza: Militer Israel melancarkan gelombang serangan baru ke sejumlah wilayah di Jalur Gaza bagian selatan dan utara hari ini, yang kembali dinilai melanggar gencatan senjata rapuh yang berlaku sejak 10 Oktober.

Sejumlah saksi mata kepada Anadolu Agency, Senin, 15 Desember 2025, bahwa tentara Israel melakukan serangan udara ke kota Rafah di Gaza selatan, yang sepenuhnya berada di dalam zona kuning di bawah kendali militer Israel. Tembakan juga dilepaskan secara membabi buta dari kendaraan militer Israel ke arah Rafah utara, menurut para saksi.

Artileri Israel turut membombardir beberapa lokasi di Khan Younis bagian timur, disertai tembakan dari helikopter, kata saksi mata. Di Gaza utara, wilayah Jabalia bagian timur menjadi sasaran helikopter Israel, sementara kawasan timur Kota Gaza ditembaki dari kendaraan militer.

Kelanjutan Serangan Israel

Pada Minggu, pasukan Israel juga melancarkan serangan udara dan penembakan artileri ke berbagai wilayah Gaza, yang kembali melanggar kesepakatan gencatan senjata.

Di Khan Younis, pasukan laut Israel menahan dua nelayan Palestina dan menghancurkan perahu mereka. Pada saat yang sama, serangan udara dan artileri menghantam bagian timur kota tersebut, yang berada di dalam zona kuning wilayah pendudukan Israel.

Serangan tambahan juga menyasar wilayah timur Kota Gaza di bagian utara, menurut saksi mata dan sumber Anadolu.

Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mencatat lebih dari 390 orang tewas dan lebih dari 1.060 lainnya luka-luka akibat pelanggaran gencatan senjata oleh Israel sejak 10 Oktober.

Sejak Oktober 2023, Israel telah menewaskan hampir 70.700 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, serta melukai lebih dari 171.100 orang lainnya dalam serangan di Gaza, yang terus berlanjut meski gencatan senjata telah diberlakukan.

Baca juga:  Kekerasan di Tepi Barat Berlanjut, Dua Warga Palestina Tewas Diserang Israel

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Willy Haryono)