Juru bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto. Medcom.id/Candra Yuri Nuralam
Sri Utami • 2 July 2024 11:17
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mempersilakan publik untuk bisa melaporkan jika ada indikasi dugaan korupsi melalui politik uang (money politic) dalam pilkada. Hal ini merupakan respon kemungkinan adanya politik uang dalam kampanye pilkada yang menggunakan anggaran negara seperti Kartu Indonesia Pintar dan sebagainya.
"Ini menjadi salah satu poin penting di tiga langkah pendekatan KPK mengawal pilkada yakni penindakan," ujar juru bicara KPK Tessa Mahardika, Selasa, 2 Juli 2024.
Dia menjabarkan tiga langkah pendekatan dalam mengawal pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 diantaranya melalui pendidikan. Kampanye antikorupsi dengan tema Hajar Serangan Fajar, untuk meningkatkan kesadaran publik terkait pencegahan Politik Uang dan korupsi menjelang pencoblosan.
"Ini yang kami gencarkan bagi masyarakat sebagai pemilih," ujarnya.
Baca juga: Soroti Loyalitas Ganda Pegawai KPK, ICW Beberkan Dampak Buruknya |