Anies: Hasil Survei Tak Bisa Jadi Patokan

Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan. Medcom.id/Fachri Audhia Hafiez

Anies: Hasil Survei Tak Bisa Jadi Patokan

Fachri Audhia Hafiez • 11 December 2023 17:41

Jakarta: Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan, menegaskan hasil survei tak dapat dijadikan patokan untuk mengetahui hasil Pilpres 2024. Hal ini disampaikan Anies merespons survei Litbang Kompas yang menunjukkan 28,7 persen pemilih belum menentukan pilihan atau swing voters.

"Hasil surveinya juga tidak bisa dijadikan patokan karena kalau terjadi pergeseran yang siginifikan, yang tidak memilih kepada si a, si b, si c, hasil bisa berubah sama sekali," kata Anies di Menara Bank Mega, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin, 11 Desember 2023.

Menurut Anies, tingginya angka swing voters menunjukkan angka-angka yang muncul dari hasil survei belum stabil. Kelompok tersebut diyakini akan mengerucutkan pilihannya menjelang pemungutan suara pada 14 Februari 2024.

"Itu juga artinya ada yang mulai memikirkan ke mana ya saya harus memilih, jadi suaranya belum stabil," jelas Anies.
 

Baca Juga: Anies Sindir Hasil Survei Elektabilitas Capres

 


Survei Litbang Kompas mencatat pasangan Prabowo-Gibran mendapat tingkat keterpilihan sebesar 39,3 persen. Sedangkan, Anies-Muhaimin berada di posisi kedua dengan perolehan 16,7 persen dan Ganjar-Mahfud hanya 15,3 persen.

Sementara itu, pemilih yang belum menentukan pilihan jumlahnya cukup tinggi. Ada 28,7 persen pemilih yang belum menentukan pilihan. Angka tersebut besar, mengingat pemilu tinggal dua bulan lagi.

Survei Litbang Kompas dilaksanakan pada 29 November hingga 4 Desember 2023. Jajak pendapat itu dilaksanakan melalui wawancara tatap muka dengan melibatkan 1.364 responden di 38 provinsi.

Tingkat kepercayaan dari penggunaan metode itu mencapai 95 persen. Margin of error dari survei tersebut kurang lebih 2,65 persen.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Achmad Zulfikar Fazli)