Petugas menggerebek salah satu markas judol di Bogor, Bekasi, dan Tangerang. Foto: Istimewa.
Siti Yona Hukmana • 18 July 2025 12:37
Jakarta: Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri menggerebek markas judi online (judol) di tiga lokasi, yaitu Kabupaten Bogor, Kota Bekasi, dan Kabupaten Tangerang. Para pelaku mengoperasikan situs Tanjung899 dan Akasia899 yang servernya berada di Tiongkok dan Kamboja.
"Situs judi online dikendalikan para tersangka ini memiliki server yang berada di China dan Kamboja, di mana domain yang digunakan oleh para tersangka yang ada di Indonesia ini adalah Akasia899 dan Tanjung 899," kata Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Djuhandani, dalam keterangannya, Jumat, 18 Juli 2025.
Djuhandani menyebut para tersangka juga terafiliasi dengan agen judi yang berada di Tiongkok dan Kamboja. Mereka mengoperasikan perjudian tersebut, menggunakan kartu perdana yang telah teregistrasi data kependudukannya.
Para tersangka diketahui memiliki setidaknya 2.648 kartu SIM card yang digunakan untuk mengirimkan promosi atau iklan judi. Promosi dilakukan cara broadcast kepada para pengguna WhatsApp secara acak.
"Sehingga, dengan kartu perdana dari berbagai provider tersebut pelaku melakukan aktivasi akun WhatsApp dan dengan akun tersebut mereka melakukan promosi dengan cara mengirimkan pesan secara broadcast," ujar Djuhandani.
Baca juga:
Kecanduan Judi Online, Mahasiswa Hukum di Bengkulu Nekat Mencuri HP |