Cara Isi Token Listrik PLN dengan Mudah, Cepat, dan Aman

Jakarta: Token listrik adalah sistem pembayaran listrik prabayar dari PLN, di mana pengguna harus membeli voucher listrik berisi 20 digit angka unik (kode token) untuk mengisi daya listrik. 

Dalam hal ini, PLN memberikan kemudahan untuk mengisi token listrik, baik melalui pulsa, aplikasi provider, maupun aplikasi PLN Mobile.

Token listrik dapat memungkinkan pengguna mengatur sendiri penggunaan listrik sesuai kebutuhan, sekaligus menghindari tagihan membengkak di akhir bulannya.

Apa Itu Token Listrik?

Token listrik adalah kode angka 20 digit yang digunakan untuk menambah atau mengisi ulang daya listrik pada meteran prabayar. Setiap kode hanya bisa digunakan satu kali dan memiliki nilai nominal tertentu, seperti Rp20.000, Rp50.000, Rp100.000, hingga Rp1.000.000.

Cara Isi Token Listrik PLN

1. Beli Token Listrik

Anda bisa membeli token listrik di:

• Minimarket (Indomaret, Alfamart, dan sebagainya)
• Aplikasi e-wallet (GoPay, DANA, OVO, ShopeePay, dll)
• Mobile banking
• Marketplace (Tokopedia, Shopee, Blibli, dll)
• Agen pulsa atau konter terdekat

Setelah transaksi berhasil, Anda akan menerima kode token 20 digit.
 

Baca juga: Rincian Tarif Listrik PLN Per Golongan Oktober 2025

2. Masukkan Token ke Meteran

• Tekan angka 20 digit token pada keypad meteran listrik.
• Periksa kembali sebelum menekan tombol ENTER atau TANDA PANAH (tergantung jenis meteran).

3. Lihat Konfirmasi di Layar Meteran

• Jika kode benar, layar meteran akan menampilkan tulisan ACCEPT atau TERIMA, dan saldo kWh otomatis bertambah.
• Jika muncul REJECT (gagal) atau ERROR, periksa kembali kode dan masukkan ulang dengan benar.

Contoh Nominal Token Listrik dan Daya yang Didapat

Nominal Token Perkiraan kWh (daya 900 VA)

• Rp 20.000 ± 13 kWh
• Rp 50.000 ± 33 kWh
• Rp 100.000 ± 67 kWh
• Rp 200.000 ± 133 kWh

Jumlah kWh bisa berbeda tergantung golongan tarif listrik dan pajak daerah.

Tips Aman dan Efisien Mengisi Token Listrik

• Catat nomor meteran PLN (11 digit) agar mudah saat isi ulang.
• Pastikan saldo token mencukupi sebelum listrik benar-benar habis.
• Hindari membeli token dari sumber tidak resmi.
• Simpan struk atau bukti pembelian sebagai arsip.
• Jika sering lupa isi, aktifkan pengingat di HP agar tidak kehabisan daya tiba-tiba.

 

Baca juga: Ini Rincian Tarif Listrik Subsidi yang Berlaku hingga Desember 2025

 

Cara Mengatasi Gagal Isi Token

Jika setelah memasukkan kode muncul tulisan Reject (gagal) atau saldo tidak bertambah, lakukan langkah berikut:

• Pastikan kode token benar (tidak salah satu angka pun).
• Coba ulangi proses input.
• Jika masih gagal, hubungi PLN 123 (atau via aplikasi PLN Mobile) untuk pengecekan.