Wapres Minta ASN Netral dan Penyelenggara Pemilu Jujur

Jakarta: Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengingatkan aparatur sipil negara (ASN) untuk netral di Pemilu 2024. Isu netralitas ASN kerap menjadi sorotan dalam pesta demokrasi.

"ASN harus netral, petugas keamanan juga harus netral," kata Ma'ruf Amin di Jambi, Selasa, 31 Oktober 2023.

Wapres menekankan, netralitas ASN menjadi modal utama pemerintahan yang baik. Penegasan ini sudah disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada sejumlah penjabat kepala daerah.

"Mengatakan bahwa harus netral dan yang tidak netral akan dicopot ya," ucap dia.

Selain netralitas ASN, Ma'ruf juga meminta penyelenggaraan pemilu berjalan jujur dan adil. Tidak boleh terjadi kecurangan dalam prosesnya yang dapat berdampak pada potensi konflik di masyarakat.

"Tentu, saya sebagai wakil presiden menyuarakan berkali-kali supaya pemilu diselenggarakan dengan cara yang jujur," tegas Wapres.

Wapres pun mengimbau seluruh pihak terkait dan masyarakat bersama-sama mendukung jalannya pemilu yang damai, jujur, dan adil. Ini penting agar hasil yang diperoleh dari kontestasi politik membawa kemaslahatan bagi Indonesia.

"Nah, kita dorong terus ya," imbau Wapres.

Sebelumnya, Presiden Jokowi juga menyampaikan pentingnya netralitas ASN dalam mengawal pemilu. Hal tersebut ia sampaikan saat memberikan arahan kepada para Pj. Kepala Daerah di Istana Negara, Senin, 30 Oktober 2023.

"Saya minta jangan sampai memihak. Itu dilihat, hati-hati, Bapak-Ibu dilihat. Mudah sekali, kelihatan Bapak-Ibu memihak atau ndak. Krik, sudah. Dan juga, pastikan ASN itu netral," tutur Jokowi.