ilustrasi medcom.id
Medcom • 2 July 2024 18:26
Bandung: Pusat data milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat kerap mendapat ancaman peretasan dari berbagai negara di Asia hingga Eropa. Dinas Komunikasi dan Informatika Jabar pun mengeklaim para peretas gagal untuk menjebol berbagai data.
"Banyak, dari berbagai negara. Ada Rusia, Jepang, Amerika, China, Vietnam, Kamboja, Singapura juga ada," ujar Kepala Diskominfo Jabar, Ika Mardiah, di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa 2 Juli 2024.
Ika mengaku, negara-negara asal peretas tersebut diketahui setelah tim siber Diskominfo Jabar menelusuri melalui alamat yang mengidentifikasi perangkat di internet atau jaringan lokal atau IP Address yang digunakan pelaku peretas tersebut.
"Setelah dicek, ketahuan dari alamat IP-nya. Langsung kita tutup," sahutnya.
Baca: PDN Rp700 Miliar Tapi Masih Bisa Diretas |