PKB: Penanganan Bencana Bisa berhasil dengan Gotong Royong

Ilustrasi penanganan bencana. Foto: Antara.

PKB: Penanganan Bencana Bisa berhasil dengan Gotong Royong

Anggi Tondi Martaon • 23 December 2025 17:47

Jakarta: Ketua Bidang Komunikasi Informasi Teknologi Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Ahmad Iman Sukri mengingatkan pentingnya persatuan dan gotong royong untuk penanganan pascabanjir di Aceh, Sumatera Barat (Sumbar) dan Sumatera Utara (Sumut). Bukan malah saling melemahkan dalam mengatasi bencana. 

"Persatuan dan gotong royong menjadi dua kata kunci dalam penanganan bencana di Aceh, Sumbar dan Sumut, bukan malah saling melemahkan," kata Iman melalui keterangan tertulis, Selasa, 23 Desember 2025.

Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR itu menyampaikan, gotong royong merupakan konsep sosial ajaran nenek moyang bangsa Indonesia. Zaman dahulu, gotong royong dilakukan seluruh elemen, tanpa melihat pangkat dan jabatan. Semua bahu membahu untuk mencapai hasil yang diinginkan demi kepentingan bersama. 

"Nilai gotong royong menjadi bagian dari identitas budaya bangsa Indonesia yqng melambangkan solidaritas, kepedulian, dan kebersamaan. Untuk penanganan pasca banjir di Sumatera dan Aceh dibutuhkan gotong royong, semua elemen bergerak, tidak saling melemahkan," ungkap Iman.

Menurut Iman, konsep sosial gotong royong mulai terlupakan. Padahal, ada empat kandungan penting dalam bergoyang, yaitu mempererat tali persaudaraan, meringankan beban, meningkatkan kerukunan dan meningkatkan efisiensi.

"Melemahkan bukan konsep bangsa ini. Menumbuhkan rasa kekeluargaan dan persatuan di tengah masyarakat itu baru konsep kita," sebut Iman.

Baca juga: Bantu Korban Bencana Sumatra, Ribut di Media Sosial Bukan Solusi

Iman mengingatkan bahwa para korban banjir membutuhkan dukungan moril dan materil. Menurut dia, sudah saatnya seluruh elemen bersatu.

"Jangan lagi saling serang, saling menyalahkan, saling merasa paling bisa membantu. Rendahkan ego kita semua untuk membantu saudara kita di Aceh, Sumbar dan Sumut," ucap Iman.

Iman menyampaikan, PKB memahami kondisi yang terjadi di lapangan. Terutama, kondisi korban yang membutuhkan bantuan air bersih, makanan, selimut, bahkan rumah tinggal, dan lain sebagainya.

"Ini semua tidak bisa terselesaikan kalau kita tidak bersatu. Jangan lagi kita meributkan hal-hal yang berdampak negatif bagi korban banjir. Sekali lagi kita harus fokus membantu saudara-saudara kita," ujar Iman. 

Menurut Iman, pemerintah saat ini bekerja sepenuh hati menangani persoalan pelik pasca banjir bandang. TNI, Polri, BNBP, Basarnas, pemerintah daerah, relawan, dan rakyat bahu membahu membantu korban banjir. 

"Bahkan, PKB dengan badan sayap partai bekeria siang-malam membantu saudara-aaudara kita di Aceh, Sumbar dan Sumut. Itu semua kita lakukan untuk menolong saudara-saudara kita," kata Iman.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Anggi Tondi)