1.264 Pelanggar Tertangkap ETLE saat Operasi Zebra di Tangerang

Tangerang: Operasi Zebra Jaya 2025 yang digelar di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota menjaring sebanyak 1.264 pelanggar. Kendaraan roda dua mendominasi pelanggar selama sepuluh hari digelarnya operasi tersebut.

"Dalam operasi kali ini menitik beratkan pada pelanggaran elektronik (ETLE), pimpinan kita mengintruksikan untuk tidak menindak tilang manual. Jadi jumlah pelanggar itu semua berdasarkan ETLE," ujar Kasubnit Gakum ETLE Polres Metro Tangerang Kota, Ipda Alex Rusman, Kamis, 27 November 2025.


Kasubnit Gakum ETLE Polres Metro Tangerang Kota, Ipda Alex Rusman.

Alex menuturkan, pihaknya merinci terkait penindakan pelanggaran melalui ETLE sebanyak 643 kendaraan. Kemudian penindakan teguran 621 kendaraan baik roda dua maupun roda empat.

"Didominasi oleh kendaraan roda dua dengan rincian tak menggunakan helm 649, melawan arus 106, menggunakan ponsel saat berkendara 20. Kemudian, melebihi batas kecepatan 11, berkendara di bawah umur 95, berboncengan lebih dari satu 25, serta tak dilengkapi TNKB 52 kendaraan," jelas Alex.

Alex menambahkan, untuk kendaraan roda empat didominasi oleh pelanggar tidak menggunakan sabuk pengaman saat berkendara. Terkait lokasi paling banyak terjadi pelanggaran berada di Jalan Gatot Subroto, Cimone. 

"Yang kedua wilayah Kebon Nanas, lalu di Cipondoh dan selanjutnya di depan Mako Polres Metro Tangerang Kota. Oleh sebab itu Operasi Zebra kali ini pun kami menitikberatkan di empat wilayah tersebut," kata Alex.

Sementara, Kanit Kamsel Polres Metro Tangerang Kota, Iptu Ajeng Sekar mengatakan, Operasi Zebra Jaya 2025 telah menunjukan pengendara mulai mentaati peraturan, sehingga berkurangnya para pelanggar yang terjaring. 

"Untuk yang terjaring, selanjutnya kita buatkan surat undangan, surat undangan itu bisa kita kirim lewat WhatsApp atau lewat surat ke rumah," ungkap Ajeng.