Politikus PDIP Aria Bima. Foto: Metrotvnews.com/Fachri.
Fachri Audhia Hafiez • 14 May 2025 21:54
Jakarta: PDI Perjuangan tak ikut mencampuri soal peluang Presiden ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Sebab, hal itu merupakan hak independensi dan kedaulatan partai.
"PDIP menyalonkan siapa kan internal PDIP, tidak dicampuri. PSI punya independensi untuk memutuskan siapa pun, itu hak setiap organisasi," ujar politikus PDI Perjuangan Aria Bima di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu malam, 14 Mei 2025.
Aria mengatakan semua keputusan partai secara internal merupakan hak otonomi dan berdaulatnya dalam organisasi. PDI Perjuanganmenghormati setiap proses di partai lain.
"Kongres partai kita hormati, kita menghormati seluruh partai di Indonesia ini untuk memberikan semacam pengabdian kepada bangsa lewat demokratisasi," ujar Aria.
Baca juga:
Soal Maju Jadi Ketum PSI, Jokowi: Jangan Sampai Kalau Saya Maju Kalah |