Buntut Pencurian Pelat JPO, Pemprov Jakarta bakal Pasang CCTV

Gubernur Jakarta Pramono Anung. Metro TV/Rizki Nur Mohamad

Buntut Pencurian Pelat JPO, Pemprov Jakarta bakal Pasang CCTV

Farhan Zhuhri • 15 April 2025 13:19

Jakarta: Gubernur Jakarta Pramono Anung menyoroti pencurian pelat besi tangga jembatan penyeberangan orang (JPO) di Daan Mogot, Jakarta Barat, yang hilang dicuri. Hilangnya pelat besi ini dinilai menyusahkan pejalan kaki yang melintas di JPO.

"Jakarta ini kadang-kadang terlalu menarik, ada yang kemudian dicuri. Saya sudah mendapatkan laporan untuk itu (pencurian pelat besi JPO)," kata Pramono di Balai Kota Jakarta, Selasa, 15 April 2025.

Buntut kasus tersebut, Pemprov Jakarta akan memasang kamera pengawas atau CCTV di berbagai titik wilayah Jakarta agar lebih mudah menindaklanjuti kasus pencurian seperti ini.

"Untuk itu kami pasang CCTV di mana-mana dan kami juga akan menaruh orang untuk melakukan pengawasan terhadap hal itu. Saya sudah minta di tempat itu untuk CCTV-nya diambil, karena yang seperti ini tidak boleh terjadi. Pokoknya kami tidak ingin mengulang dengan gampang orang melakukan pencurian," ujar dia.
 

Baca Juga: 

Pemprov Jakarta Didesak Buka Kembali JPO Cililitan-Rawajati


JPO di dekat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Jalan Daan Mogot, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, dalam kondisi memprihatinkan. Sebanyak 15 pelat besi tangga JPO dilaporkan hilang, sehingga membahayakan para pengguna yang melintas.

Kondisi ini sangat berbahaya, terutama karena area tersebut minim penerangan. Beberapa pelat yang belum sempat dibawa kabur juga terlihat sudah tidak memiliki baut pengait.

Pada Senin, 14 April 2025, belasan petugas dari Suku Dinas Bina Marga Jakarta Barat mulai melakukan perbaikan dengan menambal bagian tangga yang bolong.

Seorang pedagang kaki lima di sekitar lokasi, Nurhayati, 59, mengaku sempat terpeleset saat hendak naik ke JPO tersebut pada Jumat, 11 April 2025. Dia tidak menyadari adanya lubang di anak tangga karena pelat besi yang seharusnya menutupinya telah hilang.

"Pas mau naik, saya nggak sadar kalau ada tangga yang bolong. Kaki saya masuk ke lubangnya. Untungnya, alhamdulillah saya nggak luka," ujar Nurhayati.

Menurut dia, kejadian hilangnya pelat besi di JPO tersebut bukan pertama kali terjadi. Ia menyebut pencurian semacam ini telah terjadi tiga kali, termasuk saat bulan puasa lalu.

"Udah tiga kali hilang. Terakhir itu pas bulan puasa kemarin. Saya jualan di sini 24 jam gantian sama suami, tapi yang terakhir itu hilangnya sekitar jam tiga pagi, jadi enggak ketahuan," ungkap dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)