NEWSTICKER

Orasi Bela Palestina, Bupati Tasikmalaya Salah Sebut Bantu Israel

Kondisi kehancuran akibat serangan Israel di Tepi Barat, 14 November 2023. (Jaafar ASHTIYEH / AFP)

Orasi Bela Palestina, Bupati Tasikmalaya Salah Sebut Bantu Israel

Media Indonesia • 19 November 2023 17:54

Tasikmalaya: Puluhan ribu massa tumpah memadati Jalan Bojongkoneng, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, melakukan aksi solidaritas dan bela Palestina bertemakan 'Membasuh Luka Palestina' di halaman Masjid Baiturrahman, Sabtu, 18 November 2023

Aksi solidaritas tersebut, viral di media sosial setelah Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto justru berorasi mengajak membantu Israel.

Sebuah video berdurasi waktu 0.27 detik viral di media sosial (medsos) dan pesan WhatApp berantai yang memperligatkan Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto melakukan orasi di hadapan puluhan ribu massa di atas panggung dan menyampaikan langsung.

"Saudara Islam kita, digenosida, diinjak, dianiaya diluar pri kemanusiaan. Maka wajib bagi kita untuk bangkit, berdoa, bersatu membantu Israel. Allahu Akbar!"

Orasi yang dilakukan oleh Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto, itu pun viral di media sosial dan pesan berantai karena mengajak membantu Israel di depan puluhan ribu massa yang juga dihadiri tokoh ulama, tokoh masyarakat, pejabat Kementerian Agama, hingga lainnya.

Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto, pun segera melakukan klarifikasi atas salah ucap yang dilakukannya saat melakukan orasi di depan puluhan ribu massa aksi. Ade mengungkapkan keseleso lidah menyebut bantu Israel.

Klarifikasi tersebut, dilakukan melalui video yang diunggah dalam kanal Youtube miliknya diberi judul 'Pelurusan Bupati Tasikmalaya atas kesalahan penyampaian orasi bela Palestina', mengaku telah keliru.

"Saya Ade Sugianto, dalam kesempatan yang baik ini izinkan saya menyampaikan pelurusan atas penyampaian akhir orasi bela Palestina yang terjadi pada Sabtu, 18 November 2023 berada di halaman Masjid Baiturrahman seharusnya saya menyampaikan bangkit, bersatu, berdoa membantu Palestin. Namun saya keseleo lidah justru terbalik," ungkapnya.

"Saya tidak bermaksud menyampaikan, apalagi merencanakan. Namun kalimat itu keluar tanpa saya sadari, kembali kepada kelemahan dan kesalahan saya. Dalam kesempatan ini, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada para guru, para alim, para ulama, seluruh masyarakat khususnya Kabupaten Tasikmalaya," kata dia, Minggu, 19 November 2023.

Ia juga menyampaikan, 'kepada para sahabat, kerabat, rekan, saudara-saudara sekalian yang memberikan saran, memberikan teguran memberikan pendapat dan kritik kepada saya, saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Mudah-mudah ini menjadi kebaikan bagi saudara sekalian dan ini juga menjadikan peringatan bagi saya, tidak akan mengulangi perbuatan yang sama'.

'Selanjutnya atas nama pemerintah dalam kesempatan ini pun saya sampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada segenap masyarakat Kabupaten Tasikmalaya yang telah berbondong-bondong, turun bersama, berkumpul untuk berdoa memberikan kekuatan moral kepada perjuangan saudara-saudara kita di Palestin yang tengah berjuang untuk kemerdekaan serta mengutuk, menolak penjajahan, perlakuan yang tidak manusiawi yang melebihi batas kemanusian yang dilakukan oleh Israel'.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(Meilikhah)