Anggota Bawaslu Gorontalo Meninggal saat Transit di Bandara Sultan Hasanuddin

Almarhum Amin Abdullah. Dokumentasi/ Bawaslu Gorontalo

Anggota Bawaslu Gorontalo Meninggal saat Transit di Bandara Sultan Hasanuddin

Media Indonesia • 24 October 2024 17:27

Makassar: Koordinator Divisi SDM, Organisasi dan Diklat Bawaslu Provinsi Gorontalo, Amin Abdullah, dilaporkan meninggal, saat transit di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis, 24 Oktober 2024.

Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo, Idris Usuli, mengatakan jenazah Amin saat ini masih ada di cargo Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin dan baru diterbangkan ke Gorontalo besok siang.

"Almarhum baru pulang dari Jakarta, mengikuti Pelatihan Training of Trainer (TOT) untuk Modul Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Pemilihan 2024 yang diselenggarakan oleh Pusat Penelitian, Pengembangan, Pendidikan, dan Pelatihan (Puslitbangdiklat) Bawaslu di Jakarta," kata Idris dalam pesan singkat.
 

Baca: Paslon Sanusi-Lathifah Lapor ke Bawaslu Atas Pelanggaran Netralitas Kades di Malang
 
Almarhum Amin Abdullah meninggal sekitar Pukul 10.50 Wita saat transit dari Jakarta ke Gorontalo. Jenazah tidak langsung diterbangkan ke Gorontalo, lantaran belum ada penerbangan lagi. "Adanya besok," jelas Idris.

Selain Idris, yang datang menjemput jenazah Almarhum Amin Abdullah, di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, hadir juga anggota Bawaslu Provinsi Gorontalo Moh Fadjri Arsyad, serta anggota Bawaslu RI, Labayoni.

Rencananya ketiganya akan mengantarkan jenazah almarhum Amin hingga ke rumah duka di Gorontalo untuk disemayamkan, dan selanjutnya dimakamkan.

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)