Genjot Kesejahteraan, Wakaf Kebun Sawit Diperluas

Ketua Badan Pengelola Wakaf Produktif Kebun Kelapa Sawit HMSS Sejahtera Bersama, Syuhaimi/Istimewa

Genjot Kesejahteraan, Wakaf Kebun Sawit Diperluas

M Sholahadhin Azhar • 3 June 2025 16:39

Jakarta: Wakaf kebun sawit diinisiasi di kawasan Aceh Singkil. Ketua Badan Pengelola Wakaf Produktif Kebun Kelapa Sawit Yayasan Himpunan Masyarakat Aceh Singkil dan Kota Subulusaalam (HMSS) Sejahtera Bersama, Syuhaimi, membeberkan hal tersebut.

“Kebun sawit wakaf ini dimulai dengan luas 6,7 hektare di Lae Tangga Desa Telaga Bakti Kecamatan Singkil Utara Kabupaten Aceh Singkil," kata Syuhaimi, dalam keterangan tertulis, Selasa, 3 Juni 2025.

Pihaknya mengedepankan kesejahteraan masyarakat sekitar terkait wakaf kebun sawit. Sehingga, program tersebut diperluas dari 6,7 hektare, menjadi 10,7 hektare.

"Alhamdulillah dari hasil yang 6,7 hektar tersebut kita kembangkan lagi seluas 4 hektar di Desa Geruguh Sepadan/ Bunga Tanjung Kecamatan Runding Kota Subulusaalam Provinsi Aceh pada akhir Desember 2024," kata Syuhaimi.

Menurut dia, saat ini wakaf telah diperluas kembali pada periode April-Mei 2025. Yakni, 3 hektare tanah di Kecamatan Singkohor Kabupaten Aceh Singkil.

"Sehingga per 1 Juni 2025 luas lahan wakaf produktif kebun kelapa sawit yayasan HMSS Sejahtera Bersama berjumlah 13,7 hektare," kata dia.

Perluasan wakaf bertepatan dengan HUT ke-40 yayasan HMSS Sejahtera Bersama. Ketua Yayasan HMSS Sejahtera Bersama Hadi Nainggolan mengatakan wakaf ini sebagai jihad ekonomi.

"Berdampak dan berkelanjutan sebagai wujud kepedulian kita dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat," kata Hadi.
 

Baca: Pemerintah Diminta Dukung Pendanaan Sertifikasi Sawit Berkelanjutan ISPO

Hasil wakaf dialokasikan untuk pengembangan luas lahan wakaf produktif kebun kelapa sawit dan usaha lainnya. Kemudian, untuk program sosial dan kemanusian, lalu pendidikan agama, pemberdayaan ekonomi masyarakat, dana operasional yayasan, dan dana pengelola wakaf.

“Kita bersama-sama terus mengawal dan menjaga aset wakaf kebun kelapa sawit ini agar terus produktif memberi manfaat," kata Hadi.

Ketua Pembina Yayasan HMSS Sejehtera Bersama  Mayjen TNI (Purn) Amiruddin Usman mengapresiasi wakaf ini. Dia berharap hal tersebut dapat memberikan kontribusi terbaik.

"Salah satu jalannya adalah dengan wakaf produktif. Karena inilah sesungguhnya harta abadi kita nantinya," kata dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(M Sholahadhin Azhar)