Zelensky: Pendekatan Trump di Gaza Bisa Tekan Putin Hentikan Perang Rusia-Ukraina

Pertemuan bilateral Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Presiden AS Donald Trump, 23 September 2025. (Kantor Kepresidenan Ukraina)

Zelensky: Pendekatan Trump di Gaza Bisa Tekan Putin Hentikan Perang Rusia-Ukraina

Willy Haryono • 13 October 2025 13:18

Kyiv: Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyatakan bahwa rencana gencatan senjata di Gaza yang digagas Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberikan harapan bagi berakhirnya perang antara Rusia dan Ukraina.

Dalam wawancara dengan Fox News, Zelensky mengatakan pendekatan Trump di Timur Tengah bisa menjadi contoh untuk menekan Presiden Rusia Vladimir Putin agar menghentikan agresinya.

“Tentu saja ini memberi sinyal dan harapan bagi kami. Saya berharap Presiden Trump akan menggunakan tekanan yang sama, bahkan lebih besar, untuk menghentikan perang di Ukraina,” ujarnya.

Zelensky juga menekankan pentingnya sanksi sekunder terhadap Rusia, yang menurutnya sangat efektif menekan ekonomi Moskow.

“Sanksi sekunder sangat menyakitkan bagi Rusia. Semua orang memahami hal itu. Sekarang tergantung pada kemauan Presiden Trump untuk mendukung paket sanksi ini,” ucapnya.

Ia turut mengapresiasi upaya negara-negara Eropa yang telah mengurangi ketergantungan pada energi Rusia hingga 80 persen, meski menilai pencapaian tersebut masih belum cukup.

Terkait rencana pengiriman rudal jelajah jarak jauh Tomahawk oleh Amerika Serikat, Zelensky menyebut pembahasan kerja sama itu masih berlangsung. Trump sebelumnya mengatakan sedang mempertimbangkan pengiriman senjata tersebut ke Kyiv dan ingin memastikan penggunaannya.

Zelensky menegaskan bahwa Ukraina hanya akan menggunakan rudal itu untuk sasaran militer.
“Kami tidak pernah menyerang warga sipil mereka, bahkan dengan semua penderitaan yang kami alami,” kata Zelensky, dikutip dari Anadolu Agency, Minggu (12/10/2025).

Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan bahwa langkah AS mengirim rudal Tomahawk ke Ukraina dapat menghancurkan hubungan kedua negara dan memicu eskalasi baru. Putin menyebut pengiriman senjata itu akan membawa konflik ke tahap yang lebih berbahaya.

Pernyataan Zelensky disampaikan usai percakapan teleponnya dengan Trump pada akhir pekan lalu. Ia menyebut pembicaraan tersebut sangat produktif, dengan fokus pada pertahanan Ukraina dan kerja sama strategis.

Pekan ini, delegasi Ukraina yang terdiri atas Perdana Menteri Yulia Svyrydenko, Kepala Kantor Kepresidenan Andriy Yermak, dan Komisaris Kebijakan Sanksi Vladyslav Vlasiuk dijadwalkan berkunjung ke Amerika Serikat untuk melanjutkan pembahasan terkait dukungan militer dan diplomatik. (Keysa Qanita)

Baca juga:  Tekan Rusia, Trump Pertimbangkan Kirim Rudal Tomahawk ke Ukraina

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Willy Haryono)