Serangan Israel di Gaza Terus Berlanjut, Gencatan Senjata Terancam Gagal

Asap hitam dari serangan udara Israel di Jalur Gaza. (Anadolu Agency)

Serangan Israel di Gaza Terus Berlanjut, Gencatan Senjata Terancam Gagal

Willy Haryono • 2 November 2025 17:01

Gaza: Tentara pendudukan Israel kembali melancarkan serangan udara dan tembakan artileri di berbagai wilayah Jalur Gaza pada Minggu, 2 November 2025, meski gencatan senjata masih berlaku.

Mengutip dari Gulf Times, sumber-sumber Palestina melaporkan rentetan tembakan artileri menghantam kawasan timur Rafah dan Khan Younis di bagian selatan Gaza, disertai tembakan intensif dari kendaraan lapis baja dan tank yang ditempatkan di sepanjang perbatasan timur. Serangan tersebut menargetkan rumah-rumah warga dan lahan pertanian.

Di bagian utara, kendaraan militer Israel yang ditempatkan di timur Tuffah, Shujaiyya, dan kamp pengungsi Jabalia juga melepaskan tembakan berat, sementara unit artileri membombardir wilayah timur Deir al-Balah di Gaza tengah.

Sumber lapangan menambahkan, pasukan Israel terus melakukan penghancuran besar-besaran di Gaza timur, menimbulkan ledakan keras saat mereka meratakan kawasan pemukiman yang berada di dalam “garis kuning” dekat pagar pemisah antara Gaza dan wilayah yang diduduki Israel.

Pelanggaran gencatan senjata juga mencakup serangan terhadap warga sipil, penembakan di sejumlah wilayah, serta penutupan berkelanjutan di perbatasan Rafah. Kondisi ini menghambat evakuasi korban luka maupun pasien, serta membatasi masuknya bantuan kemanusiaan sesuai mekanisme yang telah disepakati.

Gencatan senjata antara Hamas dan Israel diberlakukan sejak 10 Oktober, sebagai bagian dari fase pertama inisiatif Presiden AS Donald Trump untuk mengakhiri perang di Gaza.

Baca juga:  Trump Sebut Gencatan Senjata Gaza Tidak Terancam Meski Israel Lakukan Serangan

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Willy Haryono)