Siap-siap, Emiten Manufaktur Emas Ini Bakal Bagi Dividen Rp21/Saham

Seorang pembeli sedang mencoba perhiasan. Foto: dok Hartadinata Abadi.

Siap-siap, Emiten Manufaktur Emas Ini Bakal Bagi Dividen Rp21/Saham

Ade Hapsari Lestarini • 13 June 2025 10:49

Bandung: PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA), perusahaan manufaktur perhiasan emas dan emas batangan terintegrasi Indonesia akan membagikan dividen sebesar Rp21 per lembar saham dari laba 2024.

Melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2024, dividend yield yang dibagikan sekitar tiga persen. Adapun, rasio dividend payout mencapai 21,87 persen. Secara kuartal, pendapatan perseroan di kuartal I-2025 tercatat Rp6,7 triliun, meningkat 68,97 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Pertumbuhan pendapatan didorong oleh peningkatan volume penjualan emas murni, meningkat 18,77 persen YoY mencapai 4,47 ton pada kuartal I-2025 dibandingkan 3,76 ton pada periode yang sama tahun lalu. Sementara, laba bersih tercatat sebesar Rp149,75 miliar di kuartal I-2025, tumbuh 45,82 persen dari periode yang sama tahun lalu.

"Di kuartal pertama 2025, Perseroan kembali mencatatkan kinerja keuangan yang positif. Capaian ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus bertumbuh secara berkelanjutan dan berinovasi dalam menghadirkan kualitas terbaik serta nilai tambah bagi seluruh stakeholders kami," tutur Direktur Utama Hartadinata Abadi, Sandra Sunanto, dalam public expose yang diadakan setelah RUPST, dikutip dalam keterangan tertulis, Jumat, 13 Juni 2025.

 

Baca juga: Produsen Emas Batangan HRTA Perkuat Ekosistem Bank Emas di Indonesia
 

Ekspansi jaringan toko


Hingga Maret 2025, HRTA terus memperkuat kehadiran ritelnya melalui ekspansi jaringan toko yang dilakukan secara strategis, dan Perseroan telah memiliki 93 toko Hartadinata Abadi di seluruh Indonesia. Langkah ini sejalan dengan visi jangka panjang perseroan untuk meningkatkan aksesibilitas dan branding di berbagai wilayah potensial.


Ilustrasi emas perhiasan. Foto: dok Hartadinata Abadi.

Hingga akhir tahun, HRTA menargetkan toko Hartadinata Abadi untuk mencapai total 100 toko sebagai bagian dari strategi penguatan kanal distribusi dan pertumbuhan penjualan yang berkelanjutan.

Di 2025, pertumbuhan bisnis akan berfokus pada kolaborasi strategis dengan berbagai mitra, seperti BSI dan Pegadaian, yang berperan penting dalam memperkuat jaringan ekosistem Bullion Bank di Indonesia, serta peluncuran koleksi terbaru Ardore dengan desain autentik dan inovasi terbaru.

 
Baca juga: Laba Bersih Hartadinata Abadi Dibidik Melejit hingga 50% Tahun Ini
 

Masuk ekosistem bullion bank


Selain itu Hartadinata Abadi juga sedang dalam proses mendapatkan sertifikasi London Bullion Market Association (LBMA) untuk EMASKU® yang ditargetkan pada akhir tahun ini.

"Sertifikasi LBMA ini nantinya akan membantu meningkatkan margin Perseroan serta menjadikan Hartadinata Abadi sebagai salah satu pemain lokal swasta yang mendapat pengakuan di Internasional. Di sisi lain, saat ini kami sedang fokus untuk memperkuat positioning Hartadinata sebagai pemain utama dalam ekosistem Bullion Bank di Indonesia dan juga meningkatkan brand image korporasi melalui desain perhiasan emas yang berkualitas dan autentik. Terakhir, Perseroan juga dalam proses membangun pabrik terintegrasi guna menopang produktivitas dan efisiensi," tutup Sandra.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Ade Hapsari Lestarini)