Data Pekerjaan AS Bikin Harga Emas Dunia Semakin Mahal

Ilustrasi emas. Foto: MI.

Data Pekerjaan AS Bikin Harga Emas Dunia Semakin Mahal

Husen Miftahudin • 9 March 2024 10:41

Chicago: Harga emas melonjak ke rekor tertinggi pada Jumat waktu setempat (Sabtu WIB), karena data yang menunjukkan kenaikan tingkat pengangguran Amerika Serikat (AS) meningkatkan ekspektasi Federal Reserve AS akan segera mulai memangkas suku bunga.
 
Dikutip dari Mining.com, harga emas di pasar spot naik 0,5 persen menjadi USD2.170,55 per ons. Sementara emas berjangka AS ditutup 0,9 persen lebih tinggi menjadi USD2.185,50.
 
Emas mencapai titik tertinggi sepanjang masa di USD2,185.19 setelah sebuah laporan menunjukkan kenaikan tingkat pengangguran AS dan penurunan kenaikan upah meskipun ada percepatan pertumbuhan lapangan kerja di Februari.
 
Sementara, indeks dolar (DXY) turun 0,1 persen, membuat harga emas lebih murah bagi pembeli luar negeri. Sementara imbal hasil obligasi Pemerintah AS bertenor 10 tahun turun ke level terendah dalam lebih dari satu bulan.
 
Para pedagang meningkatkan spekulasi dimana Fed akan mulai memangkas suku bunga pada Mei menjadi sekitar 30 persen setelah laporan pekerjaan, meskipun skenario yang paling mungkin terjadi pada Juni adalah sebesar 73 persen.

Baca juga: Dolar AS Tersandung Lagi
 

Rekor harga emas

 
Emas memulai rekor-rekornya pada Selasa lalu ketika melampaui puncaknya di Desember 2023, terutama dibantu oleh meningkatnya indikasi meredanya tekanan harga dan daya tarik tradisionalnya sebagai safe-haven.
 
Suku bunga rendah mendukung harga emas karena mengurangi opportunity cost memegang emas batangan.
 
"Laporan (tenaga kerja) ini akan dilihat sebagai laporan yang membuat The Fed tetap pada jalurnya pada bulan Juni. Harga emas akan terus mengalami tren yang lebih tinggi secara keseluruhan, meskipun konsolidasi singkat mungkin diperlukan," kata Tai Wong, pedagang logam independen yang berbasis di New York.
 
Sementara itu, patokan harga emas London kembali mencapai rekor tertinggi USD2.171,30 per troy ons pada lelang sore hari Jumat, kata London Bullion Market Association (LBMA).
 
Adapun, perak di pasar spot turun 0,3 persen menjadi USD24,25, sementara platinum turun 0,9 persen menjadi USD910,10 per ons, dan paladium turun 1,8 persen menjadi USD1.015,50. Ketiga logam tersebut ditetapkan untuk kenaikan mingguan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)