Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Berulang Kali Benturkan Kepala di Sel Tahanan

Bekasi: Polisi mengungkapkan bahwa, SNF (26), ibu yang membunuh anaknya di Bekasi Utara, Kota Bekasi, membenturkan kepalanya ke dinding sel ruang tahanan. Kejadian itu membuatnya harus dirawat di RS Polri Kramat Jati.

"Jadi tadi malam pelaku dibawa ke IGD rumah sakit Bhayangkara Kramat Jati dikarenakan tersangka membenturkan kepalanya ke dinding sel ruangan tahanan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus, Minggu, 10 Maret 2024.

Firdaus mengatakan tersangka ditahan di salah satu sel secara terpisah dari tahanan lain. Tersangka berulang kali membenturkan kepala ke dinding sel tahanan.

"Pada saat dia di dalam sel tahanan, dia membenturkan kepalanya berulang kali ke dinding ruangan sel tahanan tersebut. Ada memar di kepala," jelasnya.
 

Baca juga: Anak 5 Tahun Tewas dengan Banyak Luka Tusukan, Pelaku Diduga Ibu

Saat ini pihak kepolisian masih berkoordinasi dengan RS Polri Kramat Jati terkait kondisi tersangka.

Dalam kasus ini, SNF sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. SNF dijerat Pasal 76 C juncto Pasal 80 ayat 3 dan ayat 4 Undang-Undang Kekerasan terhadap Anak dan/atau Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Polisi menyebut bahwa ibu berinisial SNF (26) yang membunuh anak kandungnya di Bekasi, mengidap skizofrenia. Indikasi kondisi kejiwaan ibu tersebut didapat lewat pemeriksaan psikologi.

"Hasil dari pemeriksaan terhadap pelaku, dari hasil psikologi, pelaku ini terindikasi skizofrenia," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus, Jumat, 8 Maret 2024.

Skizofrenia diketahui sebagai penyakit psikologis yang ditandai dengan ketidakacuhan, halusinasi, waham untuk menghukum, dan merasa berkuasa, tetapi daya pikir tidak berkurang.