Mahasiswa di Solo menggelar demonstrasi di depan Balai Kota Solo(MI/Widjajadi)
Media Indonesia • 8 February 2024 22:33
Solo: Ratusan mahasiswa se-Solo Raya mendesak Presiden Joko Widodo mengembalikan demokrasi yang dirusak menjelang Pemilu 2024. Mereka menggelar aksi di jalan protokol depan Balaikota Solo, Kamis, 8 Februari 2024. Mereka menggelar berbagai spanduk protes di tengah keramaian lalu lintas di jalan protokol Jenderal Sudirman, dengan kawalan ratusan aparat keamanan gabungan.
Aksi demonstrasi mahasiswa berkostum hitam hitam itu juga menyentil aksi demo dua hari sebelumnya yang dianggap sebagai demo pesanan dan bayaran, yang ditemui langsung oleh Walikota yang juga calon wakil presiden Gibran Dakabuming Raka.
"Kami menyuarakan keresahan mahasiswa dan masyarakat tanpa bayaran. Beda dengan demo dua hari lalu, di tempat ini juga dan langsung ditemui Wali Kota Gibran. Demo yang tidak kritis, dan tidak jelas mengatasnamakan mahasiswa dari mana. Tidak pernah koordinasi," teriak orator mahasiswa dari unsur organisasi HMI.
Mereka menuntut Gibran hadir di tengah aksi demo yang diikuti ratusan mahasiswa dari sejumlah kampus di Solo Raya, diantaranya dari UNS, UMS, dan UTP. Namun Gibran diketahui sedang melakukan kampanye di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung.
| Baca: Koalisi Masyarakat Sipil Kecam Intervensi Polda Jateng ke Guru Besar |