Emas batangan. Foto: dok MIND ID.
Chicago: Harga emas dunia mundur selama perdagangan sesi Amerika Utara pada Kamis, 2 Oktober 2025 saat greenback memulihkan beberapa posisi, memangkas beberapa penurunan mingguan. Penurunan ini setelah Presiden The Fed Dallas, Lorie Logan, menyampaikan pesan hawkish.
Dilansir dari FXStreet, Jumat, 3 Oktober 2025, XAU/USD diperdagangkan di USD3.844, turun 0,50 persen.
Peringatkan pelonggaran dini suku bunga The Fed
Lorie Logan dari Federal Reserve Dallas mengatakan inflasi berjalan di atas target dan cenderung naik. Namun, dia mengakui risiko di kedua sisi mandat ganda, mengatakan pasar tenaga kerja tampak cukup seimbang tetapi melambat.
Sementara itu, rilis data ekonomi AS oleh Bureau of Labor Statistics (BLS) akan dihentikan karena penutupan pemerintah. Senator Elizabeth Warren mengatakan data untuk laporan Nonfarm Payrolls September telah dikumpulkan dan masih kemungkinan akan dirilis.
(Ilustrasi emas. Foto: Unplash)
PHK Challenger untuk bulan September menunjukkan perusahaan mengumumkan rencana untuk memecat 54.064 orang, lebih sedikit dari 85.979 pada bulan Agustus.
"Saat ini, kita menghadapi pasar tenaga kerja yang stagnan, kenaikan biaya, dan teknologi baru yang transformatif," kata Wakil Presiden Senior di Challenger, Gray & Christmas Andy Challenger.
Data tersebut semakin membenarkan kebutuhan untuk pemotongan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve (The Fed). Para pelaku pasar memperhitungkan peluang 99 persen untuk pemotongan suku bunga sebesar 25 bp pada pertemuan 29 Oktober, yang akan membawa suku bunga federal ke kisaran 3,75 hingga empat persen.
Di depan minggu ini, agenda ekonomi akan kosong, kecuali data yang akan dirilis oleh perusahaan-perusahaan swasta. Pada hari Jumat, Institute for Supply Management (ISM) diprakirakan akan merilis Indeks Manajer Pembelian (Purchasing Managers Index/PMI) Jasa untuk September.