Viral Ingin Rampok Uang Negara, PDIP Copot Wahyudin dari Anggota DPRD Gorontalo

Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Komarudin Watubun. Foto: Metrotvnews.com/Fachri Audhia Hafiez.

Viral Ingin Rampok Uang Negara, PDIP Copot Wahyudin dari Anggota DPRD Gorontalo

Rahmatul Fajri • 20 September 2025 20:54

Jakarta: PDI Perjuangan (PDIP) memutuskan akan melakukan pergantian antar waktu (PAW) terhadap anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu. Legislator itu viral di media sosial lantaran mengatakan ingin merampok uang negara.

Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Komarudin Watubun menjelaskan DPRD Gorontalo dan Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDIP Gorontalo telah melakukan klarifikasi terkait perbuatan Wahyudin. Hasilnya, Wahyudin dipecat dari PDIP. Selain itu, Wahyudin dicopot dari posisi anggota DPRD Gorontalo.

"Komite etik dan dispilin telah merekomendasikan kepada DPP, dan hari ini DPP mengeluarkan surat pemecatan kepada yang bersangkutan, dan dalam waktu dekat segera dilakukan PAW (pergantian antar waktu)," kata Komarudin melalui keterangannya, Sabtu, 20 September 2025.

Komarudin menegaskan perbuatan Wahyudin tidak dapat dibenarkan. Ia mewanti-wanti semua kader agar tidak berbuat hal yang menyakiti rakyat dan merugikan partai.

"Pada kesempatan ini saya mau sampaikan kepada seluruh anggota kader partai dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote untuk tetap menjaga kedisiplinan, etik, kehormatan, wibawa partai maupun keluarga masing-masing," kata Komarudin.

"Jangan sampai melakukan tindakan yang mencederai partai, mencederai hati rakyat. DPP akan ambil tindakan pemecatan yang sama seperti yang dilakukan oleh saudara Wahyudin," tambah Komarudin.


Video viral anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu. Dok Instagram

Sebelumnya, viral di media sosial Anggota DPRD Gorontalo, Wahyudin Moridu, mengatakan akan merampok uang negara dan membuat negara semakin miskin. 

Dari video yang beredar, tampak Wahyudin mengenakan kacamata saat mengemudikan mobil dengan maksud menuju Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Seorang wanita tampak duduk di sampingnya.

"Kita hari ini menuju Makassar menggunakan uang negara. Kita rampok aja uang negara ini. Kita habiskan aja biar negara ini semakin miskin," kata Wahyudin dalam video.

Wahyudin kemudian diperiksa Badan Kehormatan (BK) DPRD Gorontalo dan memberi penjelasan bahwa dirinya mabuk dan tak sadar direkam.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arga Sumantri)