#OnThisDay 21 Agustus: Kunjungan Ratu Beatrix Babak Baru Indonesia-Belanda

Ratu Beatrix melambaikan tangan ke arah warga saat berada di Culemborg, Belanda, 24 November 2021. (Jeroen JUMELET / ANP / AFP / Medcom.id)

#OnThisDay 21 Agustus: Kunjungan Ratu Beatrix Babak Baru Indonesia-Belanda

Lukman Diah Sari • 21 August 2025 07:01

Jakarta: Pada 21 Agustus 1995 atau tepat 30 tahun lalu, Ratu Belanda Beatrix tiba di Jakarta. Kunjungan kenegaraan bersejarah ini, menandai babak baru hubungan Indonesia–Belanda

Ratu Beatrix tiba di Jakarta didampingi suaminya, Pangeran Claus, serta puluhan pejabat tinggi dan pengusaha. Kala itu, Ratu Beatrix disambut secara resmi oleh Presiden ke-2 RI Soeharto di Istana Merdeka.

Kunjungan ini merupakan yang pertama kalinya dilakukan kepala negara Belanda sejak Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya pada 17 Agustus 1945. Sebelumnya, Pemerintah Belanda hanya mengakui kedaulatan Indonesia pada 27 Desember 1949, dari hasil Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag, Belanda. 

Dalam jamuan makan malam kenegaraan yang digelar di Istana Merdeka, pada 21 Agustus 1995, Ratu Beatrix secara eksplisit menyebut bahwa Indonesia telah merayakan 50 tahun kemerdekaannya, dan menyebut 17 Agustus sebagai hari bersejarah bagi bangsa Indonesia.

“Indonesia baru saja merayakan 50 tahun kemerdekaannya,” ujar Ratu Beatrix dalam pidatonya di hadapan Presiden Soeharto dan para undangan.

Baca: 

#OnThisDay 20 Agustus: Malaysia Minta Maaf ke Indonesia soal Bendera Terbalik saat SEA Games 2017


Kunjungan Ratu Beatrix semula direncanakan bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan RI, yakni 17 Agustus, namun diundur ke 21 Agustus, setelah mendapat tekanan dari kalangan politik dalam negeri Belanda, termasuk veteran perang.

Selama di Jakarta, Ratu Beatrix dan Pangeran Claus dijadwalkan mengunjungi beberapa lokasi penting, termasuk Taman Makam Pahlawan Kalibata dan Taman Makam Menteng Pulo. Kunjungan itu sebagai bentuk penghormatan terhadap sejarah dan hubungan kedua negara.

Beatrix menjadi Ratu Belanda selama 33 tahun, sebelum akhirnya memutuskan turun takhta pada 2013. Anak tertua Beatrix, Willem-Alexander, kemudian diangkat menjadi raja.

Sementara itu, pengakuan hari kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 baru diberikan secara resmi oleh Belanda sehari sebelum perayaan HUT ke-60 RI atau 16 Agustus 2005. Pengakuan itu disampaikan dalam pidato Menlu Belanda Bernard Rudolf Bot di Gedung Departemen Luar Negeri di Jakarta. Ia mengatakan, secara moral dan politik Belanda mengakui Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945.

*Pengerjaan artikel berita ini melibatkan peran kecerdasan buatan (artificial intelligence) dengan kontrol penuh tim redaksi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)