Wamenag Kecam Ancaman Bom ke Pesawat Saudi Airlines yang Angkut Jemaah Haji

Jakarta: Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI, Romo H.R Muhammad Syafi'i, menyatakan keprihatinan mendalam dan mengecam keras tindakan teror berupa ancaman bom terhadap pesawat Saudi Airlines yang tengah membawa jemaah haji asal Indonesia. 

Ancaman tersebut sempat membuat pesawat melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara, Selasa, 17 Juni 2025.

Pesawat tersebut diketahui mengangkut 442 jemaah haji Kloter 12 JKS dari Jeddah menuju Jakarta, dan dikabarkan mendapat ancaman melalui surat elektronik (email) yang menyatakan akan ada ledakan di dalam pesawat.

Dalam pernyataannya, Wamenag mengecam keras pihak-pihak yang diduga sengaja menyebarkan info bersuara teror terhadap jamaah haji.
 

Baca juga: Saudi Airlines Diancam Bom, Jadwal Pemulangan Jemaah Haji Debarkasi Solo Mundur

Ia menegaskan bahwa tindakan tersebut merupakan perbuatan tercela dan mesti segera diusut hingga tuntas.

“Pihak-pihak yang sengaja menebar info teror terhadap tamu-tamu Allah yang bakal kembali ke tanah air segera terungkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya yang sangat tidak terpuji itu,” kata Romo Syafi'i.

Wamenag berdoa agar jemaah dan awak pesawat dalam keadaan kondusif serta berada dalam lindungan Allah SWT imbas kejadian tersebut.

"Semoga seluruh jemaah dan awak pesawat Saudi Airlines yang saat ini mendarat darurat di Bandara Kualanamu Medan kondusif dan dalam lindungan Allah SWT," lanjutnya.