Parkir Liar Masih Jadi Tantangan di Jakarta

Gedung DPRD DKI Jakarta. Foto: MI/Panca Syurkani

Parkir Liar Masih Jadi Tantangan di Jakarta

Despian Nurhidayat • 17 May 2025 08:41

Jakarta: Anggota DPRD DKI Jakarta, Raden Gusti Arief, menyoroti persoalan parkir liar yang hingga kini masih menjadi tantangan di Jakarta. Dia menegaskan permasalahan tersebut tidak bisa hanya dipandang sebagai isu ketertiban.

“Tapi juga menyangkut aspek sosial, keamanan, dan kenyamanan masyarakat secara luas,” kata Raden dikutip dari Media Indonesia, Sabtu, 17 Mei 2025.

Dia menekankan pentingnya pendekatan yang humanis dari pemerintah daerah dalam menertibkan parkir liar. Ia menyebut, banyak juru parkir liar yang sebenarnya merupakan bagian dari masyarakat yang belum terintegrasi secara formal dalam sistem perparkiran kota.

“Para juru parkir liar seringkali menjadi bagian dari masyarakat yang belum terintegrasi secara formal. Maka perlu ada transfer knowledge dan pembinaan agar mereka bisa bertransformasi menjadi bagian dari solusi, bukan sumber masalah,” ungkap dia.

Selain itu, dia mendukung kritik terhadap kinerja Unit Pengelola (UP) Parkir Dinas Perhubungan. Jika tak berkinerja baik, unit tersebut diusulkan dibubarkan.
 

Baca juga: 

Gubernur Jakarta Diminta Evaluasi Kinerja Anak Buah Berantas Parkir Liar


"Dengan jujur saya sampaikan jika tidak ada kemampuan dalam pengelolaan, lebih baik bubarkan saja UP Parkir," sebut dia.

Tugas UP Parkir bisa diganti oleh badan usaha milik daerah (BUMD). Sehingga, pengelolaan parkir lebih strategis untuk meningkatkan pendapatan daerah.

"Atau jika perlu serahkan saja kepada swasta, ditambah sistem yang terintegrasi secara digital, kita bisa meminimalisir kebocoran, mendorong transparansi” sebut dia.

Dia juga menyoroti pentingnya penyediaan asuransi parkir di lokasi parkir resmi sebagai bentuk perlindungan bagi masyarakat pengguna jasa parkir. Sehingga, masyarakat merasa aman menitipkan kendaraanya di tempat parkir resmi.

“Asuransi parkir bisa menjadi solusi perlindungan ketika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kehilangan atau kerusakan,” ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggi Tondi)