Tingkat Kepercayaan Publik Naik, Polri: Kami sedang Berbenah

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho/Metro TV/Siti Yona

Tingkat Kepercayaan Publik Naik, Polri: Kami sedang Berbenah

Siti Yona Hukmana • 13 November 2025 17:45

Jakarta: Tingkat kepercayaan publik terhadap Polri meningkat menjadi 76,2 persen berdasarkan hasil survei. Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengaku akan melaporkan kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo capaian itu.

Di samping itu, Sandi mengucapkan terima kasih atas kepercayaan masyarakat kepada Polri. Sandi menekankan Polri tidak anti kritik dan selalu mendengar apa yang menjadi inspirasi ataupun masukan dari masyarakat.

"Saat ini Polri lagi berbenah untuk bisa menjadi lebih baik lagi," kata Sandi di Gedung STIK-PTIK, Jakarta, Kamis, 13 November 2025.

Sandi mengatakan hal ini juga sempat disampaikan gerakan nurasi bangsa (GNB). Termasuk, Komisi Percepatan Reformasi Polri saat rapat kedua di STIK-PTIK siang tadi.
 


Polri diminta sangat aktif mendengarkan masukan dari masyarakat. Sehingga Polri akan lebih dekat dengan masyarakat, menjadi sahabat maupun menjadi pelayan masyarakat, seperti yang dianggap oleh masyarakat sendiri.

Sandi menyebut saat ini Polri tengah bekerja sama dengan Komisi Percepatan Reformasi Polri bentukan Presiden Prabowo Subianto. Khususnya, dalam menerima masukan dari masyarakat untuk Polri menjadi lebih baik lagi ke depan.

"Apapun masukan itu menjadi gambaran bahwa polisi masih diperhatikan oleh masyarakat dan rakyat masih perhatian dengan polisi," ungkap jenderal polisi bintang dua itu.

Adapun, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap polri meningkat menjadi 76,2 persen berdasarkan hasil survei Litbang Kompas yang dilakukan pada Oktober 2025. Jumlah itu dari kategori survei sangat percaya dan percaya.

Ilustrasi Polri/Medcom.id

Survei Litbang Kompas mencatat bahwa adanya peningkatan atau pemulihan kepercayaan masyarakat terhadap Korps Bhayangkara. Angka tersebut naik pascaterjadinya kerusuhan pada Agustus 2025.

Survei ini menggunakan metode sampling Multistage Random Sampling yang melakukan pengumpulan data sejak 9 hingga 16 Oktober 2025. Data kuantitatif didapatkan melalui survei tatap muka atau Face to Face yang dilaksanakan di 38 Provinsi Indonesia. Adapun responden sebanyak 1.200 orang, dengan rentang usia 17 sampai 65 tahun untuk pria dan wanita.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(M Sholahadhin Azhar)