Sebanyak 60 siswa SMA Harapan Kasih Jakarta didorong untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan berpikir kritis. Dok. Istimewa
Achmad Zulfikar Fazli • 11 December 2025 19:14
Jakarta: Sebanyak 60 siswa SMA Harapan Kasih Jakarta didorong untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan berpikir kritis. Sebab, kemampuan komunikasi dan keterampilan berpikir kritis sangat penting di masa depan.
Hal ini disampaikan founder SkillsBridge21, Jacob Christopher Budiman, di aula SMA Harapan Kasih Jakarta, Jalan Muara Baru, Penjaringan Jakarta Utara, Selasa, 9 Desember 2025. Awalnya, Jacob mendorong media sosial agar dilarang. Hal itu langsung mendapatkan reaksi spontan dari peserta pelatihan yang memiliki pandangan pro dan kontra.
"Marilah berlatih untuk berpikir kritis. Terhadap isu ini silahkan berpikir dulu. Jika setuju ataupun tidak setuju, ayo sampaikan pendapatmu dengan penuh percaya diri," ujar Jacob dalam keterangannya, dilansir pada Kamis, 11 Desember 2025.
Jacob menambahkan kemampuan komunikasi, kolaborasi, kreativitas, dan keterampilan berpikir kritis sangat diperlukan di masa mendatang. Sehingga, dia mendorong para siswa terus berlatih berpikir kritis.
"Saya ingin mendorong anak-anak SMA di sini agar terus berlatih menguasainya, karena dunia akan semakin berubah dan pekerja di masa depan sangat membutuhkan skills seperti itu," kata dia.
Baca Juga:
Pendidikan Jadi Fondasi Utama Pemberdayaan Masa Depan Generasi Muda |