Ilustrasi Dolar AS. Foto: MI/Usman Iskandar.
Husen Miftahudin • 2 August 2024 10:01
New York: Dolar Amerika Serikat (AS) mengalami rebound pada perdagangan Kamis waktu setempat (Jumat WIB), setelah Federal Reserve (Fed) memutuskan untuk kembali menahan suku bunga.
Meskipun peluang pemangkasan suku bunga meningkat pada September, status ekonomi AS yang solid menyebabkan Ketua Jerome Powell meminta lebih banyak data sebelum melanjutkan pemangkasan, yang sedikit mengurangi peluang pemangkasan suku bunga pada September meskipun masih tetap tinggi.
Melansir FX Street, Jumat, 2 Agustus 2024, indeks dolar pada penutupan perdagangan Kamis waktu setempat mengalami kenaikan 0,35 persen pada 104,41.
Adapun tanda-tanda awal disinflasi mulai terlihat dalam prospek ekonomi AS, yang semakin memperkuat ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga pada September.
Meskipun demikian, ekonomi secara keseluruhan masih menunjukkan ketahanan yang terutama didukung oleh indikator aktivitas ekonomi.
Baca juga: Ekonomi RI Alami Deflasi Lebih Dalam pada Juli 2024 |