NEWSTICKER

Survei: Prabowo-Gibran Kalah Unggul Dibanding Prabowo-Erick Thohir

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto.

Survei: Prabowo-Gibran Kalah Unggul Dibanding Prabowo-Erick Thohir

Fachri Audhia Hafiez • 10 September 2023 15:21

Jakarta: Survei Polling Institute melakukan simulasi pasangan calon wakil presiden (cawapres) untuk Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo. Figur yang berduet dengan Prabowo tercatat selalu unggul dibanding dengan pasangan Ganjar.

"Pada simulasi dua pasangan, Prabowo-Erick Thohir 46,7 persen unggul atas Ganjar-Ridwan Kamil 39,1 persen. Belum menjawab 14,2 persen," kata peneliti Polling Institute Kennedy Muslim dalam rilis survei virtual bertajuk 'Peta Persaingan Capres-cawapres dan Isu-isu Terkini', Minggu, 10 September 2023

Kemudian, simulasi Prabowo berpasangan dengan Gibran Rakabuming mendapat hasil 44,7 persen. Bila diadu dengan Ganjar berpasangan dengan Ridwan Kamil, pasangan ini hanya memperoleh 39,8 persen dan 15,5 persen responden tak menjawab.

Lalu, Prabowo berpasangan dengan Erick juga unggul dibandingkan simulasi duet Ganjar dengan Gibran. Prabowo-Erick mendapat 48 persen; Ganjar-Gibran 36,6 persen; dan tak menjawab 17,4 persen.

Selanjutnya, Prabowo-Erick unggul 47,1 persen bila melawan pasangan Ganjar-Sandiaga Salahuddin Uno yang mendapat 38 persen. Sebanyak 14,9 persen responden tak menjawab.

Prabowo-Gibran kembali unggul meski tak setinggi berpasangan dengan Erick, jika menjadi rival Ganjar-Erick. Prabowo-Gibran mendapat 46 persen; Ganjar-Erick 37,4 persen; dan sisanya tak menjawab.

Hasil survei tersebut memperlihatkan bahwa Prabowo masih unggul jika berpasangan dengan Erick ketimbang Gibran. Peneliti politik Indonesia dari Harvard University, Seth Soderborg, mengatakan ada efek negatif dan positif dari situasi itu.

Efek negatifnya, Gibran kurang populer di kalangan responden survei. "Biasa dalam survei Gibran sebagai cawapres kurang populer banyak pemilih yang tidak suka, jadi itu efek negatif dan itu bisa dilihat langsung dari surveinya," ujar Seth.

Sementara, efek positifnya jika Gibran dipertimbangkan jadi cawapres yakni adanya endorsement dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Karena Gibran merupakan putra Kepala Negara.

"Presiden bisa endorsement, Presiden Jokowi itu bisa membantu selama dalam waktu panjang. Masalahnya waktu panjang itu tidak bisa dilihat dalam survei. Survei tidak bisa memprediksi sendiri. hanya memotret situasi sekarang," ucap Seth.

Survei ini dilakukan pada 21-25 Agustus 2023 dengan jumlah sampel 1.201 responden yang berusia di atas 17 tahun. Pencarian sampel dengan mengacak nomor telepon atau random digit dialing (RDD).

Metode survei dilakukan dengan wawancara via telepon. Adapun margin of error dari survei ini yaitu 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(Eko Nordiansyah)