Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman (tengah). Medcom.id/Theo
Medcom • 15 September 2023 06:27
Jakarta: Partai Gerindra berharap Partai Demokrat bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) mengusung Prabowo Subianto menjadi bakal calon presiden. Partai berlambang burung garuda itu menilai tak ada banyak hambatan untuk Gerindra dan Demokrat bersatu di Pilpres 2024.
"Ya kita berharap serius ya, karena sepertinya kalau kita lihat tidak ada banyak hambatan secara psychologist para pemimpin Partai Demokrat AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) dan Pak Prabowo, dan juga Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) itu sudah lama bersahabat," ujar Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman, Jakarta, Kamis, 14 September 2023.
Gerindra, kata dia, juga sudah pernah bekerja sama dalam pemilu. Contohnya, pada Pilpres 2019, Demokrat bergabung dengan barisan pendukung Prabowo bersama PKS dan PAN.
"Banyak sekali, pilkada kami juga bekerja sama, jadi enggak akan banyak hambatan," ucap dia.
Dia menegaskan pada Pemilu 2024 ini, merupakan momentum yang pas Gerindra dan Demokrat kembali bersama. "Insyaallah kali ini momentum yang paling tepat untuk meneruskan kerja sama dengan Partai Demokrat, ya kami harapkan," ujar dia.
Partai Gerindra bergabung dalam KIM yang mengusung Prabowo sebagai bakal capres. Koalisi ini diisi Partai Golkar, PAN, PBB, dan Partai Gelora.
Sementara itu, Partai Demokrat kini masih 'menjomblo' setelah keluar dari barisan Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Demokrat dikabarkan baru akan menentukan sikap politiknya pada momen Rapimnas yang akan digelar dalam waktu dekat.
(Insan Suardi)