Suami Gorok Istri, Polisi: Hadapi Masalah Jangan Emosi

Polri/IlustrasiMedcom.id

Suami Gorok Istri, Polisi: Hadapi Masalah Jangan Emosi

Siti Yona Hukmana • 21 June 2025 00:00

Jakarta: Polisi mengimbau masyarakat untuk tidak emosi dalam menghadapi setiap permasalahan, khususnya dalam rumah tangga. Hal ini menyusul peristiwa suami gorok leher istri hingga tewas di Tangerang Selatan, karena selingkuh.

"Menghadapi masalah jangan mengedepankan emosi dan harap lebih bijak lagi, berpikir lah kembali, jangan sampai melakukan tindak pidana atau perbuatan-perbuatan lainnya yang merugikan dri sendiri," kata Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak kepada Metrotvnews.com, Jumat, 20 Juni 2025.

Reonald mengatakan melukai seseorang, bahkan menghilangkan nyawa itu merugikan diri sendiri. Karena bisa dipenjara atas perbuatan tindak pidana tersebut.
 

Baca: Motif Pembunuhan Istri oleh Suami di Tangsel karena Selingkuh

Ia menyebut sudah banyak peristiwa pembunuhan atas dasar emosi dan tidak berpikir panjang. Seperti kasus pembunuhan bos toko sembako di Pondok Gede, Bekasi, dan pembunuhan yang mayatnya disimpan dalam karung di Tangerang.

"Itu kan emosi kemudian tidak berpikir berulang kali ya, langsung mengambil keputusan sesaat lah, sehingga mengambil jalan singkat untuk menyudahi seseorang. Sebenarnya itu nggak perlu terjadi kalau bisa lebih bersabar, bijak," ungkapnya.

Reonald juga meminta masyarakat menghubungi call center Polri di nomor 110. Perwira menengah (Pamen) Polri ini memastikan, polisi siap melayani 24 jam bila memang ada permasalahan atau hal yang pelru diaporkan ke pihak kepolisian.

"Kemudian, tetap tingkatkan kewaspadaan. Jangan sampai menjadi korban atau sampai menjadi sasaran bagi para pelaku kejahatan," pungkasnya.

Sebelumnya, seorang wanita berinisial RK, 25 ditemukan tewas setelah diduga mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya berinisial JN, 36 di salah satu rumah kontrakan di Jalan Rusa IV RT 003/RW 004, Kelurahan Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, Selasa dini hari, 17 Juni 2025

Motif pembunuhan ini karena istri selingkuh. Sang suami gelap mata dan menggorok leher korban menggunakan pisau.

Setelah itu, pelaku mengetok pintu rumah kontrakan sebelahnya dan mengakui perbuatannya ke tetangga. Dalam kasus ini, polisi menyita pisau kecil, dan pisau daging diduga benda tajam yang dijadikan untuk menggorok leher istrinya.

Pelaku telah ditahan di Rutan Polda Metro Jaya untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Kasus ini ditangani Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)