Ilustrasi. Foto: MTVN/Khairunnisa Puteri M
Eko Nordiansyah • 20 November 2025 19:25
Jakarta: Meski telah berada di zaman modern, sebagian masyarakat Indonesia masih meyakini peninggalan tradisi dan budaya lokal salah satunya penanggalan dalam kalender Jawa.
Kalender Jawa ini masih menjadi rujukan dalam menentukan perhitungan hari baik atau weton. Hal ini kerap dilakukan sebagai masyarakat yang hendak melangsungkan acara pernikahan, pindah rumah, hingga kegiatan adat lainnya.
Kalender Jawa tersusun dari tiga komponen utama yakni hari masehi (Senin–Minggu), hari pasaran (Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon), dan bulan Jawa (Suro, Safar, Mulud, Bakda Mulud, Jumadil Awal, dan seterusnya). Penggabungan ini dipercayai sebagai cara menentukan hari baik untuk suatu kegiatan baik.
Kalender Jawa November 2025
Berikut merupakan Kalender Jawa November 2025, dilansir dari laman Amikom:
- Sabtu Pahing, 1 November 2025 (10 Jumadil Awal 1447 H).
- Minggu Pon, 2 November 2025 (11 Jumadil Awal 1447 H).
- Senin Wage, 3 November 2025 (12 Jumadil Awal 1447 H).
- Selasa Kliwon, 4 November 2025 (13 Jumadil Awal 1447 H).
- Rabu Legi, 5 November 2025 (14 Jumadil Awal 1447 H).
- Kamis Pahing, 6 November 2025 (15 Jumadil Awal 1447 H).
- Jumat Pon, 7 November 2025 (16 Jumadil Awal 1447 H).
- Sabtu Wage, 8 November 2025 (17 Jumadil Awal 1447 H).
- Minggu Kliwon, 9 November 2025 (18 Jumadil Awal 1447 H).
- Senin Legi, 10 November 2025 (19 Jumadil Awal 1447 H).
- Selasa Pahing, 11 November 2025 (20 Jumadil Awal 1447 H).
- Rabu Pon, 12 November 2025 (21 Jumadil Awal 1447 H).
- Kamis Wage, 13 November 2025 (22 Jumadil Awal 1447 H).
- Jumat Kliwon, 14 November 2025 (23 Jumadil Awal 1447 H).
- Sabtu Legi, 15 November 2025 (24 Jumadil Awal 1447 H).
- Minggu Pahing, 16 November 2025 (25 Jumadil Awal 1447 H).
- Senin Pon, 17 November 2025 (26 Jumadil Awal 1447 H).
- Selasa Wage, 18 November 2025 (27 Jumadil Awal 1447 H).
- Rabu Kliwon, 19 November 2025 (28 Jumadil Awal 1447 H).
- Kamis Legi, 20 November 2025 (29 Jumadil Awal 1447 H).
- Jumat Pahing, 21 November 2025 (30 Jumadil Awal 1447 H).
- Sabtu Pon, 22 November 2025 (1 Jumadil Akhir 1447 H).
- Minggu Wage, 23 November 2025 (2 Jumadil Akhir 1447 H).
- Senin Kliwon, 24 November 2025 (3 Jumadil Akhir 1447 H).
- Selasa Legi, 25 November 2025 (4 Jumadil Akhir 1447 H).
- Rabu Pahing, 26 November 2025 (5 Jumadil Akhir 1447 H).
- Kamis Pon, 27 November 2025 (6 Jumadil Akhir 1447 H).
- Jumat Wage, 28 November 2025 (7 Jumadil Akhir 1447 H).
- Sabtu Kliwon, 29 November 2025 (8 Jumadil Akhir 1447 H).
- Minggu Legi, 30 November 2025 (9 Jumadil Akhir 1447 H).
(Ilustrasi. Foto: Dok istimewa)
Apa itu weton?
Dalam kalender Jawa tak asing dengan istilah weton. Weton merupakan sistem penanggalan dalam budaya Jawa yang mengkombinasikan hari masehi (Senin–Minggu) dan hari pasaran. Weton dipercayai dapat digunakan untuk meramal nasib dan mencerminkan karakter seseorang.
Berikut beberapa unsur hari pasaran dalam kalender Jawa:
- Legi: Mewakili pribadi yang lembut, ramah, mudah bergaul, berhati hangat, dan mudah dipercaya orang lain.
- Pahing: Menggambarkan sosok penuh energi dan semangat, berambisi besar, serta senang menghadapi tantangan.
- Pon: Melambangkan keseimbangan dan kebijaksanaan; biasanya menjadi penengah dan memiliki intuisi yang kuat.
- Wage: Menunjukkan sifat hati-hati dan tenang, cenderung teliti serta mempertimbangkan segala sesuatu sebelum bertindak.
- Kliwon: Dipandang memiliki kekuatan spiritual paling kuat, dengan daya tarik yang khas dan mudah menonjol dalam lingkungan sosial.
Salah satu contoh weton dalam kalender Jawa adalah Sabtu Kliwon, weton tersebut dianggap sebagai hari yang kuat secara spiritual dan sering dijadikan sebagai hari untuk memulai suatu usaha atau melakukan pindah rumah.
Secara keseluruhan, kalender Jawa bukan hanya alat penanggalan, tapi juga sarana untuk memahami tradisi, karakter, dan kearifan lokal masyarakat Jawa. (Alfiah Ziha Rahmatul Laili)