KPU Klaim PSU di 8 Kabupaten Kota Berjalan Tertib dan Lancar

Jakarta: Ketua KPU Mochammad Afifuddin mengatakan penyelenggaraan pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2024 di delapan kabupaten kota berjalan lancar. Klaim tersebut berdasarkan pemantauan yang dilakukan penyelenggara pemilu.

Afif menjelaskan dirinya memantau pelaksanaan PSU di TPS 06 Kelurahan Syamsuddin Noor Kecamatan Landasan Ulin. Pemantauan dilakukan bersama Ketua Komisi II DPR Rifqinizamy Karsayuda, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya dan Gubernur Kalimantan Selatan Muhidin.

"Di Kota Banjarbaru PSU berlangsung di 403 TPS yang tersebar di 5 kecamatan 20 kelurahan dengan tingkat partipasi sebesar 56,44 persen. Jumlah pemilih PSU 195.891 pemilih dengan pengguna hak pilih 110.816," kata Afifuddin dikutip dari Media Indonesia, Minggu, 20 April 2025.

Sedangkan untuk PSU di Kabupaten Serang, Banten, monitoring dilakukan anggota KPU August Mellaz bersama Gubernur Banten Andra Soni. Rombongan meninjau langsung pelaksanaan PSU di TPS 04 Kp Sumur Peutey, Desa Baros, TPS 04 Desa Panyirapan dan TPS 001 Kampung Sukamanah Desa Baros. Di Serang, PSU berlangsung di 2.355 TPS yang tersebar di 29 kecamatan 326 desa/kelurahan.

Selanjutnya, PSU di Kabupaten Pasaman, Sumatra Barat, monitoring dilakukan anggota KPU Yulianto Sudrajat yang meninjau pelaksanaan PSU di TPS 006 Nagari Limo Koto Kecamatan Bonjol, TPS 001 Nagari Ganggo Mudiak Kecamatan Bonjol dan TPS 001 Nagari Binjai Kecamatan Tigo Nagari. 
 

Baca juga:  Menang PSU, Pelantikan Bupati Magetan Tunggu Surat MK

Di Kabupaten Pasaman, PSU berlangsung di 605 TPS yang tersebar di 12 kecamatan 62 nagari atau desa dengan tingkat partisipasi pemilih 65,27 persen. Jumlah pemilih PSU 218.980 pemilih dengan pengguna hak pilih 143.086.

Sedangkan PSU di Kabupaten Empat Lawang, Sumatra Selatan, telah dilakukan pemungutan dan penghitungan suara PSU di 531 TPS tersebar di 10 kecamatan 156 desa kelurahan. Tingkat partisipasi mencapai 52,31 persen dengan jumlah pemilih 257.020 orang dengan pengguna hak pilih 134.947.

Sedangkan untuk PSU di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, pemantauan dilakukan anggota KPU Idham Holik dengan meninjau langsung pelaksanaan PSU di TPS 002 Desa Madiasari dan TPS terdampak bencana alam 001 dan 002 Desa Cikondang Kecamatan Cineam. Di sana, PSU berlangsung di 2.847 TPS yang tersebar di 39 kecamatan 351 desa atau kelurahan. Tingkat partisipasi pemilih 63,42 persen dengan jumlah pemilih PSU 1.418.928 pemilih dengan pengguna hak pilih 900.239.

Di lokasi lain, PSU di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, anggota KPU Iffa Rosita meninjau langsung pelaksanaan PSU di TPS 19 dan 21 Kelurahan Melayu, TPS Lokasi Khusus 901 dan 902 Lapas Kelas IIA Tenggarong dan TPS 13 Kelurahan Timbau. PSU di Kutai Kartanegara berlangsung di 1.447 TPS yang tersebar di 20 kecamatan, dengan tingkat partisipasi pemilih 67,65 persen. Jumlah  pemilih PSU 552.469 pemilih dengan pengguna hak pilih 354.172.

Sementara itu, untuk PSU di Gorontalo Utara, Gorontalo, telah dilakukan pemungutan dan penghitungan suara PSU di 245 TPS di 11 kecamatan 123 desa kelurahan, dengan tingkat partisipasi pemilih 80,15 persen. Jumlah pemilih PSU 92.601 pemilih dengan pengguna hak pilih 74.368.

Terakhir, untuk PSU di Kabupaten Bengkulu Selatan, Bengkulu tersebar di 11 kecamatan 158 desa/kelurahan, dengan tingkat partisipasi pemilih 73,80 persen. Adapun jumlah pemilih PSU 126.739 pemilih dengan pengguna hak pilih 93.600.