Bakal capres Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo. Foto: Youtube Medcom.id
Kautsar Widya Prabowo • 10 November 2023 14:14
Jakarta: Elektabilitas bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan meroket. Hal itu berdasarkan survei yang dilakukan Poltracking Indonesia yang dilakukan pada 28 Oktober hingga 3 November 2023.
"Trennya dari bulan Juli, September, dan November, kenaikan (elektabilitas) Anies relatif cukup tajam," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda saat dikutip dari Youtube Poltracking TV, Jumat, 10 November 2023.
Peningkatan elektabilitas cukup tajam terjadi dalam dua survei terakhir. Tingkat keterpilihan Anies pada September yang hanya 19,9 persen meningkat menjadi 25,7 persen pada jajak pendapat kali ini.
"Terkahir kenaikannya (September ke November) hampir 6 persen," ungkap dia.
Peningkatan elektabilitas juga dialami bakal capres Prabowo Subianto. Namun, penaikan tingkat keterpilihan Menteri Pertahanan (Menhan) itu masih di bawah Anies.
"Pada survei September dengan November, ada kenaikan 2,8 persen. Itu dari 38,9 persen menjadi 41,7 persen," sebut dia.
Kondisi berbeda dialami bakal capres Ganjar Pranowo. Kandidat yang diusung PDI Perjuangan, PPP, Perindo, dan Hanura itu justru mengalami penurunan elektabilitas yang cukup tajam pada survei September dan November.
"Ada penurunan dari 37 persen (September) menjadi 31 persen (November). Ada penurunan sekitar 6 persen untuk Ganjar," ujar dia.
Survei dilakukan terhadap 1.220 responden. Pemilihan responden menggunakan metode multistage random sampling.
Margin of error survei tersebut sekitar 2,9 persen. Tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.