PLTS Terapung di Cirata, Kabupaten Purwakarta. Foto: MI/Susanto.
Indriyani Astuti • 9 November 2023 13:01
Purwakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah optimistis menargetkan bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) sebesar 23 persen pada 2024. Meskipun Presiden tidak secara spesifik menyebutkan EBT mana yang akan dominan.
"Tapi memang tidak mudah karena kemarin ada (pandemi) covid-19 untuk kejar angka itu. Komitmen kita tetap Bahwa kita akan terus mengejar target yang sudah kita berikan," ujar Jokowi seusai meresmikan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) Terapung di Cirata, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Kamis, 9 November 2023.
PLTS Terapung di Cirata, terang Presiden, akan memasok kebutuhan listrik untuk rumah tangga serta industri. Pemerintah juga berencana menambah kapasitasnya hingga 500 megawatt peak (MWp).
"(Untuk) semuanya, semuanya, semuanya. Tapi kalau untuk permintaan green energy (energi hijau) itu untuk industri paling banyak karena semua ingin dapatkan produk premium dari green energy," terang Kepala Negara.
Setelah PLTS berkapasitas 192 MWp, Presiden mengatakan proyek selanjutnya adalah pembangkit listrik tenaga air (hydropower) dengan kapasitas lebih besar dari PLTS di Cirata. Namun, Jokowi mengungkapkan prosesnya masih dalam studi.
Baca juga: Resmikan PLTS Terapung di Cirata, Jokowi Minta Potensi Energi Terbarukan Dimanfaatkan