Wamenkumham Diperiksa KPK Awal Pekan Depan

Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy pekan depan. Surat panggilan sudah dikirimkan.

"Surat panggilan sudah dikirimkan Minggu ini, tapi untuk hadir di Minggu depan. Awal Minggu depan kami panggil untuk hadir di Gedung Merah Putih KPK," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis, 30 November 2023.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK itu menyebut bukan cuma Eddy yang dipanggil penyidik pekan depan. Tersangka lain juga bakal dimintai keterangan, namun, identitasnya ogah dibeberkan saat ini.

Menurut Ali, pemanggilan Eddy pekan depan merupakan bagian dari strategi penyidikan. Penyidik sudah mengantongi sejumlah materi dari hasil pemeriksaan saksi maupun penggeledahan yang akan dikonfirmasi ke Wamenkumham.
 

Baca: Yasonna Serahkan Keputusan soal Wamenkumham pada Presiden

"Pengumpulan bukti-bukti, penggeledahan, kemarin sudah kami sampaikan melakukan penggeledahan, baru kemudian pemeriksaan saksi-saksi (pemanggilan Eddy)," ucap Ali.

KPK berhati-hati dalam mengusut kasus dugaan penerimaan suap dan gratifikasi yang menjerat Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy. Rencana memeriksa pun tidak bakal dilakukan dengan gegabah.

"Kita tentunya aparat penegak hukum harus berhati-hati dalam menyikapi masalah hukum itu tentunya memeriksa dengan baik, cermat," kata Wakil Ketua KPK Johanis Tanak kepada Medcom.id, Selasa, 21 November 2023.

Johanis juga sudah mewanti-wanti bawahannya dalam penanganan perkara ini. Kecermatan dalam pencarian bukti wajib dinomorsatukan.

"Saya selalu meminta kepada teman-teman untuk menjalankan tugas harus teliti dan cermat, lihat undang-undang, lihat fakta hukum yang terjadi, jadi kita tidak gegabah," ujar Johanis.