Polres Malang melakukan pengecekan menyeluruh terhadap SPBE dan sejumlah pangkalan LPG kg. Dokmentasi/ Polres Malang
Daviq Umar Al Faruq • 11 March 2025 13:38
Malang: Polres Malang mengambil langkah tegas untuk mengamankan pasokan LPG 3 Kg menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H. Tindakan hukum akan diterapkan kepada siapa saja yang terbukti menimbun atau menjual gas bersubsidi ini di atas harga yang telah ditetapkan.
Bersama tim gabungan dari Pertamina dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Malang, Polres Malang melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) dan beberapa pangkalan LPG 3 Kg di wilayah Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.
"Kami akan menindak tegas sesuai hukum yang berlaku bagi siapa saja yang terbukti melakukan penimbunan atau menjual LPG 3 Kg di atas Harga Eceran Tertinggi (HET)," kata Kasatreskrim Polres Malang, AKP Muchammad Nur, saat dikonfirmasi, Selasa, 11 Maret 2025.
Dia menjelaskan sidak ini bertujuan memastikan kualitas tera timbangan, keamanan pengisian, serta kelancaran distribusi dan harga eceran LPG 3 Kg selama bulan Ramadan hingga Idulfitri.
"Kami ingin memastikan gas bersubsidi ini sampai ke tangan masyarakat yang berhak dan sesuai standar, terlebih kebutuhan meningkat menjelang Lebaran," jelas Nur.
Dari hasil sidak di SPBE PT. Beringin Gas Lestari, Jalan Jalibar, Desa Ngadilangkung, Kepanjen, tim memastikan bahwa alat timbang LPG 3 Kg telah sesuai tera dan memenuhi standar Disperindag. Proses pengisian gas ke tabung juga dipastikan memenuhi prosedur keamanan.
"Di SPBE, seluruh proses pengisian dan takaran berat gas sudah sesuai standar. Tidak ditemukan adanya pelanggaran atau ketidaksesuaian takaran," ungkapnya.
Sidak dilanjutkan ke dua pangkalan, Pangkalan LPG Suyatno di Jalan Semeru, Desa Dilem, dan Pangkalan Willy Gas di Jalan Diponegoro, Desa Ardirejo, Kepanjen. Tim memeriksa kuota distribusi LPG 3 Kg dari agen ke pangkalan, dan memastikan harga jual sesuai HET Rp18.000 per tabung.
"Stok LPG aman dan cukup selama Ramadan hingga Idulfitri. Tidak ada kendala distribusi dari agen ke pangkalan. Harga juga sesuai HET, masyarakat tidak perlu khawatir," ungkapnya.