Presiden Prabowo Subianto. Foto: Metrotvnews.com/Kautsar Widya Prabowo.
M Rodhi Aulia • 23 March 2025 20:22
Jakarta: Kebijakan pemberian Bonus Hari Raya (BHR) bagi pengemudi ojek online (ojol) dan kurir berbasis aplikasi akhirnya mulai dirasakan manfaatnya oleh para pekerja transportasi online. Dorongan langsung dari Presiden Prabowo Subianto kepada perusahaan aplikasi untuk meningkatkan kesejahteraan mitranya menjelang Lebaran kini berbuah nyata.
Prabowo menegaskan pentingnya apresiasi bagi para pekerja sektor ini. Ia menilai para pengemudi ojol memiliki peran besar dalam ekosistem ekonomi digital Indonesia, sehingga layak mendapatkan bonus tambahan sebagai bentuk penghargaan atas kerja keras mereka sepanjang tahun.
“Saya mendengar mereka akan terima kurang lebih Rp1 juta tiap pekerja, tetapi saya mengimbau pengusaha swastanya, kalau bisa ya ditambahlah. Ini mengimbau, kalau mengimbau boleh kan? Tidak ada paksaan,” kata Prabowo dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan pada Jumat, 21 Maret 2025.
Kementerian Ketenagakerjaan pun telah menerbitkan Surat Edaran Nomor M/3/HK.04/III/2025 yang mengatur skema pencairan BHR. Bonus wajib diberikan dalam bentuk uang tunai sebesar 20 persen dari rata-rata pendapatan bersih bulanan selama 12 bulan terakhir dan harus dibayarkan maksimal tujuh hari sebelum Idulfitri.
Baca juga: Jelang Lebaran, Kurir dan Ojol akan Dapat Bonus Hari Raya
Kebijakan ini disambut penuh sukacita oleh para pengemudi ojol. Sejak pagi, mereka mengecek aplikasi masing-masing dengan perasaan harap-harap cemas. Sebagian tak berani berharap terlalu tinggi, takut bonus yang dijanjikan tak benar-benar cair. Namun, begitu notifikasi pencairan muncul, suasana berubah drastis.
Banyak pengemudi langsung membagikan momen bahagia ini di media sosial. Video unggahan akun Instagram @ry*****us, misalnya, memperlihatkan sejumlah pengemudi ojol yang terlihat haru dan bersyukur setelah menerima BHR pertama mereka. Ada yang sujud syukur di pinggir jalan, ada pula yang berpelukan merayakan momen yang sudah lama dinanti.
“Oh, jadi ini rasanya lihat teman-teman ojol sudah dapat bonus hari raya,” ujar Ryan, seorang pengemudi ojol yang telah bekerja sejak 2016, dikutip Minggu, 23 Maret 2025.
Seorang pengemudi tampak berkali-kali membuka aplikasinya, memastikan saldo benar-benar bertambah. Dengan wajah penuh semangat, ia menunjuk layar ponselnya ke teman-temannya di sekelilingnya.
“Asli bang, ini baru dapat BHR, ini asli bang, coba lihat,” katanya dengan penuh kegembiraan.
Di sudut lain, seorang pengemudi perempuan juga tak bisa menahan senyum bahagianya. Sesekali ia menyeka matanya yang tampak berkaca-kaca. Bonus yang diterimanya lebih besar dari perkiraan, memberi keyakinan bahwa usahanya selama ini tidak sia-sia.
"Alhamdulillah, bonusnya gede banget, bisa buat beli baju lebaran," ujarnya berbinar.
Kebahagiaan para pengemudi ini pun menular ke warganet. Banyak yang ikut merayakan kebijakan ini dengan berkomentar di media sosial.
"Seneng banget ya ternyata banyak dapet juga, apalagi ada driver cewek yang dapet 900k, gokilll salut gue, pasti perjuangan luar biasa banget itu," tulis akun @ne****l.
Di tengah euforia ini, tak sedikit warganet yang mengapresiasi langkah Presiden Prabowo dalam mendorong kebijakan ini. Banyak yang menilai perhatian pemerintah terhadap pekerja transportasi online sebagai langkah besar dalam meningkatkan kesejahteraan mereka.
Bagi para pengemudi ojol, bonus ini bukan sekadar tambahan penghasilan, tetapi juga bentuk pengakuan atas kerja keras mereka yang sering kali luput dari perhatian. Kebijakan ini diharapkan dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang agar kesejahteraan para pengemudi ojol semakin meningkat.