Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae. Foto: dok OJK.
Insi Nantika Jelita • 3 August 2025 15:15
Jakarta: Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berencana meninjau ulang aturan pengelolaan rekening bank, termasuk rekening pasif atau dormant. Langkah ini bertujuan untuk memperjelas hak dan kewajiban bagi pihak bank maupun nasabah, sekaligus meningkatkan transparansi dalam sistem perbankan nasional.
Anggota Dewan Komisioner sekaligus Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menyampaikan pihaknya akan segera merevisi Peraturan OJK Nomor 1/POJK.03/2022 tentang Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif. Pada pasal 6 beleid itu disebutkan rekening tabungan dasar (basic saving account/BSA) dapat dinyatakan dormant jika saldo nol dan/atau tidak ada transaksi selama enam bulan berturut?turut.
"Dalam waktu dekat OJK akan mengatur ulang pengelolaan rekening di bank untuk memperjelas hak dan kewajiban bank, serta nasabah. Termasuk mengatur ulang pengelolaan rekening dormant oleh bank," jelas Dian saat dihubungi Media Indonesia, Minggu, 3 Agustus 2025.
Peninjauan ulang aturan ini dilakukan sejalan dengan mandat OJK sebagaimana diatur dalam undang-undang, yakni menjaga stabilitas, integritas, dan kepercayaan publik terhadap sistem perbankan. Ketiga aspek tersebut dinilai krusial dalam menciptakan sistem keuangan yang sehat dan inklusif.
Lebih jauh, Dian menilai langkah tersebut juga dalam rangka mendukung program prioritas Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan inklusi keuangan nasional, terutama melalui kepemilikan rekening bank oleh seluruh masyarakat Indonesia yang telah memenuhi syarat usia.
"Dengan ketentuan baru ini, OJK berharap kepercayaan masyarakat untuk menyimpan dana di bank semakin meningkat," ucap dia.
Selain itu, penguatan regulasi ini diharapkan dapat menjaga stabilitas dan integritas sektor perbankan, sehingga perbankan nasional dapat menjalankan fungsinya secara optimal dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Baca juga: PPATK Bakal Tetap Lakukan Penghentian Sementara Rekening Dormant |