Penyebab Memar di Lengan Arya Daru Versi Dokter Forensik

Ilustrasi. Metrotvnews.com.

Penyebab Memar di Lengan Arya Daru Versi Dokter Forensik

Siti Yona Hukmana • 30 July 2025 12:02

Jakarta: Dokter Forensik Rumah Sakit Ciptomangunkusumo (RSCM) Yoga Tohijiwa mengungkap penyebab luka memar di tubuh Diplomat Ahli Muda Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arya Daru Pangayunan. Memar di lengan Arya Daru disebut akibat memanjat tembok di rooftop Gedung Kemlu.

Yoga mengatakan memar-memar itu didapati di kelopak atas mata kiri, bibir bawah bagian dalam, lengan atas kanan, dan lengah bawah kanan. Pihaknya telah mendalami penyebab memar, apakah dilakukan secara self harm atau melukai diri sendiri.

"Berdasarkan hasil gelar perkara, kemarin diinformasikan oleh penyidik bahwa pada saat di Kemenlu itu di rooftopnya di lantai 12 ada kegiatan untuk memanjat ke tembok. Nah, itu yang dapat menyebabkan adanya memar pada lengan atas kanan," kata Yoga kepada wartawan, dikutip Rabu, 30 Juli 2025.

Waktu kematian Arya Daru

Kemudian, Yoga menjelaskan waktu kematian Arya Daru. Menurut Yoga, kematian korban dua hingga delapan jam sebelum dilakukan pemeriksaan luar. "Di mana pemeriksaan luar kita lakukan pada tanggal 8 Juli 2025 pukul 13.55 WIB," terang Yoga.
 
Baca juga: Sanggah Arya Daru Bunuh Diri, Keluarga Minta Penyelidikan Dilanjutkan

Kepolisian menyimpulkan Arya Daru meninggal dunia akibat bunuh diri. Penyebab kematian diplomat muda tersebut, adalah karena gangguan pernapasan akibat tertutupnya saluran napas bagian atas.

Hal ini disampaikan Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya, dalam konferensi pers di Markas Polda Metro Jaya. Kegiatan ini dihadiri Puslabfor serta Pusident Bareskrim Polri, Ditressiber, dokter forensik RSCM, Asosiasi Psikolog Forensik (Apsifor), serta Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi.

"Penyebab kematian korban adalah akibat gangguan pertukaran oksigen dari saluran pernapasan atas," ujar Wira Satya di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa, 29 Juli 2025.

Proses penyelidikan kasus kematian Arya Daru berlangsung selama tiga pekan. Korban ditemukan tewas di kamar indekosnya pada Selasa pagi, 8 Juli 2025. Saat ditemukan, wajah hingga kepala dalam kondisi terlilit lakban berwarna kuning.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arga Sumantri)