Zelensky Klaim Diskusi Penyelesaian Perang Hampir Capai Hasil Nyata

Kyiv: Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa negosiasi dengan Amerika Serikat (AS) dan mitra Eropa yang bertujuan untuk mengakhiri perang yang hampir empat tahun dengan Rusia sangat dekat dengan hasil nyata.

Berbicara di hadapan para diplomat Ukraina, Zelensky mengatakan pembicaraan yang diadakan dalam beberapa hari terakhir, termasuk pertemuan di Florida, menunjukkan kemajuan nyata menuju kemungkinan penyelesaian.

“Semuanya tampak cukup layak, dan di sini penting bahwa ini adalah hasil kerja kita berdua dan Amerika Serikat,” kata Zelensky, seperti dikutip dari Anadolu, Selasa 23 Desember 2025.

“Ini menunjukkan bahwa kita sangat dekat dengan hasil nyata,” imbuh Zelensky.

Pembicaraan dengan AS dan Eropa

Para negosiator Ukraina yang dipimpin oleh pejabat senior Rustem Umerov telah mengadakan serangkaian diskusi dengan utusan AS, bersama dengan perwakilan Eropa, karena Washington berupaya menjembatani kesenjangan antara Kyiv dan Moskow.

Negosiator Rusia, Kirill Dmitriev, utusan investasi untuk Presiden Vladimir Putin, juga telah mengadakan pembicaraan terpisah dengan para pejabat AS di Florida.
 
Para pejabat di Ukraina dan Rusia mengatakan delegasi mereka akan kembali ke negara masing-masing pada hari Senin untuk melaporkan hasil diskusi tersebut.

Zelensky mengatakan negosiasi telah berfokus pada rencana 20 poin yang diajukan oleh utusan AS, yang telah dibahas selama beberapa minggu setelah draf sebelumnya dikritik oleh Ukraina dan sekutu Eropa karena terlalu menguntungkan Moskow.

“Tidak semuanya ideal, tetapi rencananya sudah ada,” kata Zelensky.

Ia menambahkan bahwa pembicaraan juga mencakup jaminan keamanan yang diminta Kyiv untuk mencegah agresi Rusia di masa depan, serta kerangka kerja untuk pemulihan ekonomi Ukraina setelah pertempuran berakhir.

“Blok dasar semua dokumen sudah siap,” kata Zelensky.

“Ada beberapa hal yang belum kami persiapkan. Dan saya yakin ada hal-hal yang belum dipersiapkan oleh Rusia,” ujar Zelensky.

Pihak AS dipimpin oleh utusan Presiden Donald Trump, Steve Witkoff, dan menantunya, Jared Kushner.

Tekanan terhadap Moskow

Dalam pidato video malamnya pada Senin malam, Zelensky mengatakan pertanyaan kuncinya adalah apakah Washington dapat memperoleh respons yang tulus dari Moskow.

“Masalah utamanya adalah apakah Amerika Serikat mampu mendapatkan respons dari Rusia, kesiapan nyata dari negara itu untuk fokus pada sesuatu selain agresi,” kata ungkap Zelensky.

Zelensky menekankan bahwa tekanan internasional yang berkelanjutan terhadap Kremlin tetap penting, termasuk sanksi dan upaya untuk mengekang pendapatan energi Rusia.

“Menurunkan harga minyak Rusia, sanksi global yang kuat, dan bentuk tekanan lainnya yang berkelanjutan adalah hal yang dapat membujuk bahkan orang yang keras kepala sekalipun,” kata Zelensky seraya menambahkan bahwa langkah-langkah yang diambil tahun ini telah mengurangi dana yang tersedia untuk upaya perang Rusia.