Jelang Pencoblosan, DKPP Minta KPU-Bawaslu Jaga Integritas

Ilustrasi. Foto: Dok Medcom.id

Jelang Pencoblosan, DKPP Minta KPU-Bawaslu Jaga Integritas

Siti Yona Hukmana • 25 November 2024 18:05

Jakarta: Ketua DKPP RI Heddy Lugito bicara waktu krusial dalam proses pelaksanaan Pilkada serentak 2024, yakni pemungutan suara yang tinggal menghitung hari. Hal ini ia sampaikan usai rapat koordinasi bersama Polri, TNI, KPU, dan Bawaslu di Mabes Polri, Jakarta Selatan.

"Pendistribusian, pemanggilan pencoblosan, kemudian pencoblosan, dan penghitungan suara itu hal yang paling krusial," kata Heddy di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin, 25 November 2024.

Kemudian, Heddy mengingatkan pada situasi krusial ini pelanggaran etik hingga hukum berpotensi terjadi. Oleh karena itu, dia meminta para penyelenggara Pilkada 2024 untuk menjaga integritas.

"Karena itu saya berpesan kepada seluruh penyelenggara pemilu, baik KPU maupun Bawaslu, terutama provinsi sampai di tingkat paling bawah, mari kita bersama sama menjaga integritas kita agar Pilkada ini berjalan sesuai dengan harapan kita, berjalan penuh integritas dan beretika," imbaunya.
 

Baca juga: Gencarkan Patroli, Bawaslu-Polri Antisipasi Politik Uang Jelang Pilkada

Heddy menuturkan terwujudnya Pilkada yang berintegritas harus dimulai dari penyelenggaraannya. "Kalau teman-teman bekerja dengan baik, InsyaAllah tidak ada kerawanan-kerawanan keamanan yang terjadi," ungkapnya.

Untuk diketahui, ada 1.433.441 personel gabungan TNI-Polri, dan Pemerintah Daerah (Pemda) akan mengamankan Pilkada serentak se-Indonesia. Penyebaran personel ini dilakukan baik di tingkat pusat sampai ke daerah-daerah yang melaksanakan pesta demokrasi tersebut.

Total ada 545 daerah yang akan melaksanakan Pilkada Serentak 2024 pada Rabu, 27 November 2024. Dengan rincian 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)