Houthi kerap menargetkan kapal-kapal terafiliasi Israel sejek meletusnya perang di Gaza pada Oktober 2023. (Anadolu Agency)
Hodeidah: Dua orang awak kapal terluka dan dua lainnya dilaporkan hilang setelah sebuah kapal dagang diserang di perairan Laut Merah, sebelah barat kota pelabuhan Hodeidah, Yaman, pada Senin malam waktu setempat. Ini merupakan serangan kedua dalam 24 jam terakhir di kawasan tersebut, setelah sempat terjadi ketenangan relatif dalam beberapa pekan terakhir.
Perusahaan keamanan maritim berbasis di Inggris, Ambrey, melaporkan bahwa kapal pengangkut berbendera Liberia diserang saat berlayar ke arah utara di Laut Merah. Kapal tersebut didekati oleh dua kapal cepat kecil (skiff) dan diserang menggunakan drone serta senjata tanpa awak.
“Dua awak kapal dilaporkan terluka dan dua lainnya masih hilang,” tulis Ambrey dalam pernyataan resminya, seperti dikutip dari The National, Selasa, 8 Juli 2025.
UK Maritime Trade Operations (UKMTO), unit Angkatan Laut Inggris yang memantau aktivitas pelayaran, mengonfirmasi menerima laporan insiden yang terjadi sekitar 51 mil laut (sekitar 94 kilometer) dari pantai Hodeidah, Yaman.
Houthi Klaim Serangan Sebelumnya
Kelompok pemberontak
Houthi di Yaman telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan pada hari Minggu sebelumnya, terhadap kapal kargo yang dioperasikan Yunani di Laut Merah, yang mereka serang menggunakan senjata api, drone, dan rudal.
Houthi menyatakan bahwa perusahaan pemilik kapal tersebut menjadi “target sah” karena memiliki hubungan dagang dengan Israel.
Konflik ini muncul kembali di tengah upaya gencatan senjata yang diumumkan oleh Amerika Serikat dua bulan lalu, yang bertujuan menghentikan serangan Houthi terhadap jalur pelayaran internasional.
Israel Balas Serang Pelabuhan di Yaman
Sebagai respons, militer Israel meluncurkan serangan udara ke sejumlah fasilitas yang disebut milik Houthi, termasuk pelabuhan Hodeidah, Ras Isa, dan Salif, serta pembangkit listrik Ras Al Khatib.
Menurut militer Israel, serangan tersebut menghancurkan infrastruktur milik “rezim teroris Houthi”, termasuk kapal Galaxy Leader yang disita oleh kelompok tersebut pada akhir 2023.
Ambrey juga mengonfirmasi bahwa gambar satelit menunjukkan adanya kerusakan pada dermaga beton di pelabuhan Hodeidah. Dua kapal kargo berbendera Barbados diduga mengalami kerusakan akibat ledakan, namun tidak ada korban luka dilaporkan dari awak kapal tersebut.
Sementara itu, pada hari Minggu, kapal Magic Seas berbendera Liberia juga diserang oleh beberapa kapal kecil bersenjata di Laut Merah. Misi penyelamatan yang dipimpin Uni Emirat Arab berhasil mengevakuasi 22 awak kapal dalam kondisi selamat.
Baca juga:
Pertama dalam Sebulan, Israel Gempur Tiga Target Houthi di Yaman