Ilustrasi. Foto: Dok Medcom.id
Fachri Audhia Hafiez • 11 September 2023 09:55
Jakarta: Tensi politik jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 diprediksi semakin memanas. Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem mengajak semua pihak menjaga proses pemilu dengan mengedepankan politik beretika dan bermoral.
"Kita mengajak semua pihak untuk tetap berjuang melakukan politik beretika dan bermoral," kata Wakil Sekretaris Jenderal Partai NasDem Siar Anggretta Siagian dalam acara Seminar Fraksi NasDem MPR dengan tema 'Peran Masyarakat Dalam Mengawal Politik Beretika' di Hotel Sentral Cawang, Jakarta Timur, dikutip melalui keterangan tertulis, Senin, 11 September 2023.
Menurut Siar, politik yang mengedepankan tata krama, etika, serta sopan santun akan membuat situasi pemilu lebih sejuk dan adem. Apalagi dibarengi dengan sikap saling menghormati dan menghargai antar sesama.
Siar mengajak masyarakat untuk mengawal pesta demokrasi dengan sebaik-baiknya. Peran masyarakat disebut sangat penting menjadikan pemilu bermartabat.
"Peran perempuan dan gerakan organisasi yang harus berperan besar dalam menyelamatkan peran politik kebangsaan khususnya pada saat Pemilu tahun 2024 yang akan datang," ujar Siar.
Anggota DPR Fraksi NasDem Eva Yuliana menegaskan semua pihak harus melihat secara baik soal kekuatan politik. Situasi itu harus tetap merawat keutuhan bangsa.
"Kita harus lebih sadar akan betapa bangsa ini lahir dengan darah dan air mata, jadi kita harus dan wajib menjaga dan merawatnya dengan sepenuh hati," ujar Eva.
Anggota DPR Fraksi NasDem Irma Suryani Chaniago juga menyampaikan bahwa politik lima tahunan ini harus disikapi dengan bergembira secara bersama-sama.
"Kita anak bangsa harusnya menjadi bagian penting dalam menyuarakan kebaikan dan kebenaran demi menghasilkan pemimpin yang berintegritas dan bermoral," kata Irma.