Kolaborasi Festival dan Digital Diperlukan untuk Bangun Masa Depan Film Nasional

Jakarta: Wakil Ketua MPR Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) pentingnya festival film dan pemanfaatan teknologi digital untuk membangun masa depan perfilman nasional. Hal ini disampaikan ketika mengunjungi Instituto Mexicano de Cinematografía (IMCINE), lembaga perfilman resmi milik Kementerian Kebudayaan Meksiko. 

Ibas menyampaikan berharap adanya kerja sama antara Indonesia dan Meksiko terkait perfilman. Mulai dari festival budaya bersama, kolaborasi film, animasi dan musik tradisional, pertukaran seniman dan pelajar kreatif, hingga promosi tagline Wonderful Indonesia dan ekonomi kreatif yang inklusif.

"Saya percaya kita dapat meningkatkan kerjasama melalui festival film yang melibatkan karya dari kedua negara. Festival ini dapat menjadi platform yang baik untuk memperkenalkan film dan budaya Indonesia dan Meksiko ke audiens internasional." tutur Ibas melalui keterangan tertulis, Sabtu, 2 Agustus 2024. 

Legislator Partai Demokrat ini mendorong kolaborasi dan pengembangan potensi besar industri perfilman Indonesia dan Meksiko. Kolaborasi film dan karya seni ini dinilai akan semakin memperkaya wawasan serta memperkenalkan film Indonesia-Meksiko ke kancah internasional.
 

Baca juga: Lebih dari 100 Ribu Penonton Menangis, Tegang, dan Tertawa Bersama Film Believe

Ibas mengapresiasi Kementerian Kebudayaan Meksiko, khususnya IMCINE, yang telah bersedia membuka ruang dialog dan kolaborasi. Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada Meksiko atas kontribusi dalam industri hiburan Indonesia melalui hadirnya bioskop Cinepolis. 

"Hal ini menunjukkan komitmen Meksiko dalam memperkuat ekosistem perfilman Indonesia dari sisi infrastruktur dan akses tontonan publik," ujar Ibas.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat itu menekankan kunjungan ini membuka jalan bagi kolaborasi yang lebih erat antara Indonesia dan Meksiko di bidang perfilman. Ia menekankan langkah ini bukan hanya tentang produksi film, tetapi juga tentang pertukaran karya seni perfilman yang akan semakin memperkaya wawasan. 

"Saya yakin, dengan kekuatan yang kita miliki, industri film Indonesia dan Meksiko dapat maju, berkembang lebih jauh," ucap Ibas. 

Dalam kunjungan ini, Ibas hadir bersama anggota Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) DPR lainnya. Salah satunya, legislator NasDem Nafa Urbach, yang juga aktris sekaligus produser dari beberapa film nasional seperti film horor 'Ngunduh Jiwo'. 

Anggota GKSB lainnya yang hadir ada Herman Khaeron, Fathi, Umbu Kabunang, Bramantyo, Dini Rahmania, dan Jefry Romdonny.