Pembunuhan Wartawati oleh Oknum TNI AL di Banjarmasin Terencana

Barang bukti kasus pembunuhan wartawati di Banjarmasin. MI

Pembunuhan Wartawati oleh Oknum TNI AL di Banjarmasin Terencana

Media Indonesia • 8 April 2025 14:40

Banjarmasin: Motif kasus pembunuhan wartawati di Banjarmasin yang dilakukan oknum TNI AL Kelasi I Jumran adalah terkait kisah asmara. Pembunuhan tersebut telah direncanakan. Hal itu terungkap saat konferensi pers pelimpahan berkas perkara dan barang bukti kepada Oditur Militer Banjarmasin.

"Pertama-tama kami memohon maaf kepada keluarga korban dan media massa atas peristiwa ini. Setelah melalui rangkaian proses penyidikan 10 hari, kami mendapatkan gambaran jelas terkait kasus ini," ?kata Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut, I Made Wira Hady di Markas Komando Danlanal Banjarmasin, Selasa, 8 April 2025.

Tersangka terbukti melakukan tindak pidana pembunuhan berencana secara sendiri dan diancam pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana junto pasal 33 KUHP. Komandan Denpomal (Dandenpomal) Banjarmasin Mayor Laut Saji Wardoyo menegaskan penyidik telah bekerja marathon dengan memeriksa 11 orang saksi dan menyita 46 barang bukti terkait kasus pembunuhan Juwita.

"Berdasarkan bukti tersangka terbukti melakukan pembunuhan berencana. Beberapa bukti antara lain tersangka berangkat dari Balikpapan ke Banjarmasin menggunakan bus, kemudian menyewa mobil, sarung tangan dan masker untuk melakukan aksinya. Kemudian beberapa upaya untuk menghilangkan barang bukti," ungkapnya.
 

Baca: Tersangka Pembunuhan Wartawati di Kalsel Diduga Juga Memperkosa Korban

Sejumlah barang bukti yang disita petugas antara lain satu unit mobil berpelat polisi DA-1256-PC bermerek Daihatsu Xenia, sepeda motor yang digunakan tersangka, baju dan celana tersangka dan lainnya. "Motifnya adalah kisah asmara dimana tersangka tidak ingin bertanggung jawab terhadap korban," tegasnya.

Perkara ini masih akan diproses di Oditur Militer Banjarmasin sebelum dilimpahkan ke Pengadilan Militer Banjarmasin di Banjarbaru. Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmi meminta media untuk terus mengawal kasus ini dan mendesak pihak TNI AL dapat bekerja profesional sehingga didapat putusan yang adil dan transparan. 

Seperti diketahui wartawati Juwita ditemukan tak bernyawa di Jalan Gunung Kupang, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, pada Sabtu sore, 22 Maret Awalnya korban disebut mengalami kecelakaan tunggal. 

Namun banyak pihak meragukan karena ditemukan banyak kejanggalan. Akhirnya setelah dilakukan pengusutan Komandan Polisi Militer Lanal Balikpapan Mayor Laut (PM) Ronald L Ganap mengumumkan bahwa anggotanya membunuh Juwita. Tersangka adalah prajurit TNI AL berpangkat Kelasi I bernama Jumran yang tak lain kekasih korban dan kini sudah ditahan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Whisnu M)