Warga Palestina di Jalur Gaza membutuhkan tenda darurat baru untuk menghadapi cuaca ekstrem. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 16 November 2025 09:04
Ramallah: Kepresidenan Otoritas Palestina (PA) di Ramallah, Tepi Barat, mendesak komunitas internasional, terutama pemerintah Amerika Serikat (AS) dan negara-negara penjamin kesepakatan gencatan senjata Gaza, untuk menekan Israel agar mempercepat distribusi rumah portabel dan tenda ke Jalur Gaza.
Dikutip dari Antara, Minggu, 16 November 2025, desakan itu disampaikan mengingat kondisi cuaca ekstrem yang saat ini mengancam keselamatan warga Gaza.
Tenda-tenda pengungsian yang tersisa di wilayah kantong itu sudah usang, robek, dan tidak layak, sehingga tidak dapat mencegah masuk air hujan dan hampir tidak melindungi warga sipil.
PA juga meminta agar Israel mencabut pembatasan dan hambatan yang menghalangi pemerintah Palestina dalam mengirimkan rumah portabel, tenda darurat, serta peralatan tempat tinggal penting ke Gaza.
Tujuannya adalah untuk mengatasi krisis kemanusiaan yang masih berlangsung sekaligus melindungi kelompok-kelompok masyarakat rentan termasuk anak-anak, perempuan, dan lansia, dari bahaya serius yang ditimbulkan kondisi cuaca ekstrem.
Baca juga: Krisis Tempat Tinggal dan Logistik di Gaza Semakin Parah Jelang Musim Dingin